Ini Baru Pelatih, Tak Cari-cari Alasan Setelah Anak Asuhnya kalah
"Kami memberikan semua yang kami miliki. Sulit bagi kami memenangkan duel dan mereka lebih cepat," kata pelatih asal Argentina itu kepada Movistar yang dilansir Goal pada Jumat (14/8).
"Ini merupakan tahun yang panjang, dengan 60 hari libur. Kemudian ada tekanan kembali ke Liga Champions. Kami mendapatkan rehat satu pekan sebelum kembali berlatih," katanya menambahkan.
Simeone secara khusus mengakui, timnya belum bisa bermain seperti yang mereka inginkan.
"Saya menyukai Leipzig. Mereka memiliki determinasi, antusiasme dan kesegaran yang hebat. Itu merugikan kami. Kami tidak ada alasan," katanya.
"Kami memberikan yang terbaik dan berhasil mencapai perempat final. Kami bermain dengan adil dan kami harus memberi selamat kepada lawan kami," tutur Simeone.
Liga Champions akan berlanjut pada Sabtu dini hari WIB saat Bayern Munich berhadapan dengan Barcelona dalam pertarungan perempat final ketiga.(Antara/jpnn)
Jarang ada pelatih seperti pria ini, tak mencari-cari alasan untuk menutupi kekalahan anak asuhnya di perempat final Liga Champions.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Liverpool jadi Tim Pertama Tembus 16 Besar Liga Champions
- Real Madrid Tembus 16 Besar Liga Champions? Ini Kata Ancelotti
- Liverpool Vs Real Madrid: Malam yang Suram buat Petahana
- Klasemen Liga Champions: Liverpool Sempurna, Real Madrid Merosot
- Real Madrid Tumbang di Markas Liverpool, Rekor Minor Tercipta
- Liverpool Vs Real Madrid: 10 Pemain Absen Termasuk Vinicius