Ini Bocoran Terbaru Spesifikasi PlayStation 5
jpnn.com, JAKARTA - Sebuah bocoran terbaru mengenai performa PlayStation 5 kembali bermunculan. Kali ini datang dari perusahaan pengembang gim PS yang memposting sebuah gambar dengan teka-teki mengenai spesifikasi.
Dari gambar yang diunggah di dunia maya, pengembang menyamarkan sebuah kode rahasia. Namun kode itu berhasil diretas, kemungkinan besar pesan itu berbicara spesifikasi dari PS5.
Salah satu sumber yang tidak disebutkan identitasnya itu mengatakan, pesan tersebut berisi jumlah coo yang ada ditulisan tersebut kemungkinan merupakan kependekan dari CU (Compute Unit). Mereka menyebut bahwa akan ada 52 CU.
Pesan itu juga memiliki skema sajak yang cocok dengan MHz. Teka-teki itu mengungkapkan bahwa GPU PlayStation 5 akan memiliki GPU 11,06 TF. Sementera untuk kecepatan clock akan ada diangka 2GHz.
Pekan lalu bocoran dari Martha is Dead dan pengembang Town of Light LKA bahwa PS5 akan menggunakan kepadatan Texel yang luar biasa.
"Kami banyak bekerja untuk menggunakan tekstur resolusi tertinggi mungkin juga di PS4. Meskipun demikian, PlayStation 5 memungkinkan kami untuk menggunakan kepadatan Texel yang luar biasa, hingga 4096px/m. Itu berarti visual akan sepenuhnya detail juga dalam resolusi lebih tinggi. Ini adalah salah satu kemajuan terpenting dalam kapasitas visual yang kami tunggu-tunggu," ungkap para pengembang itu seperti dilansir Wccftech, Kamis (12/3). (mg9/jpnn)
Pekan lalu bocoran dari Martha is Dead dan pengembang Town of Light LKA bahwa PS5 akan menggunakan kepadatan Texel yang luar biasa.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- PrismaLink & UNDIRA Kolaborasi Mempermudah Akses Pembayaran Mahasiswa
- McEasy Luncurkan Pengelolaan Suku Cadang Berbasis Teknologi IoT
- Institut Teknologi Del Menggunakan AI untuk Deteksi Kecurangan Saat Ujian
- inDrive Hadirkan Aurora Tech Award 2025 Dukung Inovator Perempuan di Bidang Teknologi
- Bangkitkan Ekosistem Gim Lokal, Kemenekraf Gandeng Polandia
- MIND ID Pamerkan Penerapan K3 & Kesetaraan Gender di D Futuro Futurist Summit 2024