Ini Cara Jokowi Minta Dukungan Suara di Tangerang
jpnn.com - TANGERANG - Calon Presiden dari PDI Perjuangan Joko Widodo untuk pertama kali meminta dukungan suara masyarakat di Tangerang dan sekitarnya saat berkampanye. Pria yang akrab disapa Jokowi itu kini sudah tak malu-malu lagi membicarakan pencapresan dan meminta dukungan.
"Jumat kemarin, Ibu Mega memberikan mandat kepada saya untuk menjadi Capres. Dan seperti yang sudah saya sampaikan, dengan megucap bismillah, saya siap melaksanakan. Tetapi tanpa didukung kader, simpatisan dan rakyat Indonesia tidak mungkin itu terwujud, karena ini adalah pekerjaan yang tidak mudah, dan berat," seru Jokowi saat berkampanye, Minggu (16/3).
Bahkan, mantan Walikota Solo itu juga meminta pada masyarakat yang hari ini hadir agar mengajak sanak saudaranya ikut memilih PDIP.
"Yang hadir di sini harus mengajak tetangga, saudara-saudaranya di manapun berada untuk mencoblos nomor 4, PDIP. Ajak tetangga se-RT RW sekelurahan. Semuanya harus dimerahkan pada 9 April mendatang," pinta Jokowi.
Pria yang kerap blusukan ini juga berusaha meyakinkan masyarakat Tangerang bahwa tahun ini merupakan tahunnya PDIP memimpin. Karenanya dia meminta seluruh dukungan masyarakat pada Pileg dan Pilpres nanti.
"Yang penting step pertama adalah memenangkan pemilu 9 April. Urusannya sekarang ini adalah 9 April dulu, tahun ini adalah penentuan, kalau meleset nunggunya lama lagi. Kita (PDIP) sudah tunggu 10 tahun. Ini adalah tahun PDIP," tegas dia.
Terakhir, dia juga meminta agar masyarakat selalu mengawal perhitungan suara di TPS terdekat. Jangan sampai kata Jokowi, dukungan suara yang sudah diperoleh PDIP hilang begitu saja.
"Semua harus konsen menjaga lingkungan TPS masing-masing, setelah mencoblos harus ikut diamankan. Diikuti penghitungan suara karena kelihatannya ada yang mau brbuat curang. Jangan sampai kita dapat 260 suara, nanti nolnya jadi hilang kalau tidak dijaga. Kalau pileg sudah menang, urusannya baru pilpres," tukas dia. (chi/jpnn)
TANGERANG - Calon Presiden dari PDI Perjuangan Joko Widodo untuk pertama kali meminta dukungan suara masyarakat di Tangerang dan sekitarnya saat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Honorer K2 Mengabdi 32 Tahun Gagal Ikut Tes PPPK 2024, Presiden Tolonglah
- Usut Kasus Korupsi Dana Hibah Jatim, KPK Periksa Sejumlah eks Anggota DPRD
- Kanwil Bea Cukai Jatim I Musnahkan Rokok & Miras Ilegal Senilai Miliaran, Tuh Lihat!
- ASABRI Jamin Para Purnawirawan Bisa Menikmati Masa Purnabakti dengan Tenang
- Raffi Ahmad Belum Lapor LHKPN, KPK Bereaksi
- Viral Pria di Surabaya Suruh Siswa Sujud dan Menggonggong, Ini Analisis Reza Indragiri