Ini Cara Kerja Saringan Sungai Ala Anies, Bisa Jaring 52 Ton Sampah
![Ini Cara Kerja Saringan Sungai Ala Anies, Bisa Jaring 52 Ton Sampah](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2020/10/30/proses-pencarian-bocah-bernama-jaki-mubarok-9-yang-hanyut-80.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto menyebutkan sistem saringan sampah badan air di aliran sungai Ciliwung memiliki kapasitas mesin 40 meter kubik per jam.
Menurut dia, sistem saringan tersebut bisa menyaring 52 ton sampah bila kondisi hujan deras atau debit air tinggi.
“Jadi, semua sampah kami giring dulu, kami arahkan ke sisi sebelah kiri, sehingga ada dua saringan sampahnya,” ucap Asep dalam keterangannya, Selasa (27/9).
Menurut dia, proyek ini tidak hanya dilakukan oleh pemerintah daerah yang dipimpin Anies Baswedan itu. Proyek ini juga arahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
“Jadi, proyek ini bisa dibilang dari Pak Menteri, bukan proyek yang suka-suka DKI, tetapi kami selalu koordinasi dengan pihak PUPR karena pemilik sungai ini adalah PUPR, BBWSCC,” kata dia.
Asep lalu menjelaskan sistem kerja dari saringan sampah badan air ini. Pertama, ponton terapung yang diterapkan di saringan berfungsi untuk mengarahkan sampah ke segmen sungai.
Kemudian, penyaringan dilakukan secara berlapis, sehingga kegiatan pengambilan sampah dari badan Kali Ciliwung dapat dilakukan secara berjenjang, mulai dari saringan kasar sampai ke yang halus.
Proses penyaringan sampah dibagi dalam dua tahap penyaringan dan dua kali pencacahan sampah organik, yaitu:
Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta menyebutkan sistem saringan sampah badan air di aliran sungai Ciliwung memiliki kapasitas mesin 40 meter kubik per jam
- Yogyakarta Terapkan Teknologi Incinerator, Solusi Modern untuk Kelola Sampah Kota
- Sampoerna dan Waste4Change Berhasil Daur Ulang 3 Ton Sampah
- Tahun ke-12, Nara Kreatif Meluluskan 778 Siswa, Anies Baswedan Beri Pesan Khusus
- Warganet Puji Ketegasan Prabowo soal Sampah di Sungai Cipakancilan, Bogor
- Melanggar UU Pengelolaan Sampah, TPS Sementara Pasar Caringin Disegel Kementerian LH
- Kolaborasi AQUA dan KLH Kenalkan Sistem Lelang Sampah