Ini Cara Mudah Buka Bisnis 3D Printing Pakai Modal KTA
Salah satu hal penting untuk memulai bisnis 3D printing ialah memilih material 3D. Besarnya biaya pembelian material ini bisa mencapai belasan juta, bergantung dari besarnya bisnis yang ingin Anda rintis.
Selain itu, material juga bergantung dari teknologi 3D printing yang Anda gunakan. Bila Anda menggunakan printer dengan teknologi FDM, material yang cocok digunakan adalah filament. Namun, bila Anda menggunakan 3D printer dengan teknologi SLA, resin menjadi material yang paling ideal untuk digunakan.
Ruang untuk Kegiatan Operasional
Selain memerhatikan material, ruang yang digunakan untuk kegiatan operasional juga harus diperhatikan.
Meskipun sudah terdapat desktop 3D printer yang bisa digunakan, tetapi ruang khusus untuk mencetak menjadi hal yang harus diperhatikan.
Ketika pencetakan 3D, nantinya keluar bau bahan plastik yang terbakar. Oleh sebab itu, menggunakan ruang operasional khusus dapat membantu Anda meminimalisir bau hingga ke seluruh ruangan.
Tentu saja, untuk menyiapkan ruang khusus, dan merenovasinya agar bisa menyerap bau yang tidak sedap, dibutuhkan dana hingga puluhan juta.
Bisnis 3D printing atau additive printing merupakan sebuah industri yang sekarang sedang mengalami perkembangan yang pesat.
- MenKopUKM Ajak 15 Startup ke Singapura untuk Bersiap Go Global
- KemenKopUKM Ajak Startup Financial Pitching dengan Global Venture Capital
- Yuk, Koleksi 5 Jenis Blazer Menawan Ini dengan Apply Kartu Kredit, Apa Saja?
- 5 Hal yang Wajib Dipersiapkan Saat Bangun Lapangan Tenis Pribadi
- Gibran Tepis Isu Masuk Golkar
- Gibran Tegaskan Sudah Dapat Izin Puan untuk Berkompetisi di Pilpres 2024