Ini Data Tujuh Jenazah yang Sudah Diidentifikasi
jpnn.com - JAKARTA - Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Dokkes) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Musyafak mengatakan sebanyak tujuh identitas korban meninggal dalam serangan di kawasan Sarinah telah diketahui.
"Tim gabungan DVI dari DVI Dokkes Polri dan Dokkes Polda Metro Jaya telah melakukan pemeriksaan terhadap korban sesuai dengan standar DVI Interpol dan Ilmiah," kata Musyafak di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu (16/1).
Tujuh jenazah itu, dia mengemukakan, ditemukan di tiga lokasi berbeda dalam serangan di kawasan Sarinah. "Yakni Pos Polisi Sarinah, halaman Starbuck dan di dalam Starbuck," jelasnya.
Musyafak menambahkan, untuk mendukung identifikasi, pihaknya juga menggunakan sistem sidik jari. Kemudian, juga telah mengunjungi alamat korban. Lalu, mencocokan sampel dari pihak keluarga dengan korban.
"Kami lakukan pencocokan sampel dari DNA korban dengan keluarganya dan juga meminta keterangan keluarga. Untuk WN Kanada, kami ambil cocokan dari sidik jari di paspor korban," jelas dia.(Mg4/jpnn).
Berikut ketujuh jenazah yang telah teridentifikasi :
Lokasi Pos Polisi Lalu Lintas Sarinah, tiga korban.
1. Rico (21), teridentifikasi secara primer melalui sidik jari, hasilnya otentik.
JAKARTA - Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Dokkes) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Musyafak mengatakan sebanyak tujuh identitas korban meninggal
- Tersangka Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan Bakal Dijerat Pasal Berlapis
- Waket Komisi VIII DPR-LDII Ingatkan Persoalan Kebangsaan Hadapi Tantangan Berat
- Dugaan Plagiarisme di Bawah Sumpah Ahli Kejagung, Tom Lembong Disebut Diuntungkan
- Usut Kasus Korupsi di Kalsel, KPK Panggil Ketua DPRD Supian
- Binus University Buka Kampus Baru di Medan, Menyediakan Prodi-Prodi Unggulan
- Usut Kasus Korupsi Izin Tambang, KPK Panggil Rudy Ong Chandra