Ini Deretan Alutsista TNI yang Diborong Indonesia dari Korea Selatan

jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah Indonesia dan Korea Selatan telah menjalin berbagai program kerja sama sejak lama. Salah satunya adalah program kerja sama dalam bidang militer dan pertahanan.
Mantan Sekjen Kementerian Pertahanan RI Marsekal Madya TNI (Purn) Eris Herryanto mengungkapkan ada sejumlah alutsista yang dibeli Indonesia dari Korea Selatan.
Di antaranya panser tarantula untuk TNI AD dan Submarine Changbogo Class TNI AL.
Kemudian pesawat latih tempur T50i Golden Eagle untuk TNI AU, pesawat latih ringan KT1-B untuk TNI AU dan kapal cepat rudal (KCR) KRI Mandau class.
Hal ini disampaikan Eris saat menjadi pembicara dari workshop journalist yang digelar FPCI bertajuk “11 Years and Counting: Assessing Indonesia-Korea Defense Cooperation” secara virtual.
“Untuk diketahui, Indonesia adalah pembeli pertama dalam pembelian alutsista ini yaitu kapal selam, pesawat latih tempur T50i, dan KT1-B,” sambung Eris yang saat ini adalah seorang pengamat militer dan pertahanan dari Forum Komunikasi Industri Pertahanan (Forkominhan)
Kerja sama ini juga ditandai pembelian alutsista yang dilakukan pemerintah Korea Selatan dari Indonesia berupa Pesawat CN-235 sebanyak 9 unit.
Pesawat dari Indonesia itu digunakan oleh Republic of Korea Air Force (ROKAF) dan Korean Coast Guard (KCG) 05 Kapal Cepat Rudal (KCR).
Sejumlah alutsista yang digunakan jajaran TNI dibeli pemerintah dari Korea Selatan.
- MPSI Minta Masyarakat Tak Ragu Komitmen Prabowo Lakukan Reformasi Pemerintahan
- Prabowo Berkata Begini soal Demo Penolakan Revisi UU TNI
- Keluarga Korban Ungkap Proses Uji DNA dalam Kasus Pembunuhan Jurnalis Juwita di Banjarbaru
- Seusai Bunuh Jurnalis Juwita, Oknum TNI AL Mendatangi Keluarga Korban
- Kasus Pembunuhan Wartawati Banjarbaru, Komnas HAM Soroti Pentingnya Forensik Digital dan Medis
- Tes DNA Sperma Bantu Ungkap Motif Pembunuhan Jurnalis Juwita