Ini Fakta Paling Kontroversial dengan Janji Jokowi
jpnn.com - JAKARTA – Presiden Negarawan Center, Johan O Silalahi mengungkap fakta yang paling kontroversial selama satu tahun pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) terkait janjinya saat kampanye Pilpres yakni melonjaknya utang luar negeri.
“Fakta yang sangat mengejutkan adalah utang luar negeri melonjak sangat drastis hingga 4 ribu miliar dolar Amerika Serikat,” kata Johan O Silalahi saat mengevaluasi satu pemerintahan Jokowi-JK, di Jakarta, Senin (19/10).
Melonjaknya utang luar negeri, lanjut Johan, sangat bertolak belakang dengan janjinya saat kampanye Pilpres 2014, yang berkomitmen menggenjot pendapatan migas dan non-migas serta memaksimalkan dana masyarakat.
Dalam waktu yang bersamaan, lanjutnya, masalah lainnya yang berpotensi membesar adalah ancaman konflik laten bernuansa SARA (suku, agama, ras, dantargolong) di beberapa wilayah Nusantara yang sesungguhnya disebabkan karena kecemburuan sosial atau ditunggangi kepentingan tertentu.
“Peristiwa Tolikara, Aceh Singkil, dan Lumajang, itu hanya yang baru mencuat. Potensi konflik SARA sesungguhnya lebih besar dari sekedar di tiga tempat tersebut,” ungkapnya.
Selain itu, lanjut Johan, paham dan ideologi komunis di Indonesia sepanjang satu tahun pemerintahan Jokowi-JK juga juga kembali merebak pada tahun kedua mendatang. Bahkan skalanya jauh akan lebih besar.
Menurut Johan, gangguan dari dalam negeri dan gangguan dari luar negeri (negara asing maupun institusi), para spekulan bisa membuat depresiasi dan apresiasi kurs rupiah terhadap US Dollar seperti 'roller coaster', naik dan turun dalam tempo singkat.
“Defisit fiskal, anggaran dan transaksi berjalan, defisit neraca pembayaran dan berbagai permasalahan yang diwariskan pemerintahan sebelumnya tidak diantisipasi dan direspon dengan baik sehingga mengakibatkan mundurnya perekonomian nasional,” tegasnya.
JAKARTA – Presiden Negarawan Center, Johan O Silalahi mengungkap fakta yang paling kontroversial selama satu tahun pemerintahan Joko Widodo-Jusuf
- Pengumuman, Beras Bakal Kena PPN 12 Persen, Simak Detailnya
- BRI Insurance Hadirka Perlindungan di Liburan Natal dan Tahun Baru
- INALUM Raih Pencapaian Tertinggi Dalam Produksi & Penjualan Aluminium
- Inovasi Pelumas Baru EMLI Diklaim Mampu Bersaing Secara Global
- Beri Kemudahan Pelanggan, ASDP Meluncurkan Fitur Pengiriman E-Tiket via WhatsApp
- Nasabah PNM Mekaar Asal Lampung Raih Penghargaan Aksi Nyata Bela Negara