Ini Fakta soal Pembegal yang Menewaskan Karyawati Basarnas, Ternyata
jpnn.com, JAKARTA - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan tiga pelaku pembegalan yang menewaskan karyawati Basarnas berinisial MN (21), merupakan spesialis pencuri spion di pinggir jalan.
Diketahui, insiden nahas yang menimpa karyawati Basarnas itu terjadi di depan kantornya, Gunung Sari, 11 Oktober 2021 sekitar pukul 02.30 WIB.
Ketiga pelaku begal sadis yang terlibat pembacokan terhadap korban masing-masing berinisial RP alias K, MG alias P, dan MR alias E.
"Informasi dari penyidik, ketiga pelaku pemain pencurian dan kekerasan. Pelaku spesialis (pencuri) spion pinggir jalan," kata Yusri saat jumpa pers di Polda Metro Jaya, Senin (1/11).
Kepada polisi, ketiga pembegal itu mengaku menggunakan uang hasil pencurian untuk membeli narkoba.
Hal itu juga diperkuat dengan hasil tes urine menyatakan pelaku positif mengonsumsi barang haram tersebut.
"Memang menggunakan narkotika. Hasil tes urine ketiga pelaku positif," ungkap Yusri Yunus.
Ketiga pelaku ditangkap di tiga lokasi yang berbeda. Tersangka RP alias K diringkus Taman Sari, MG alias P di Klender, Jakarta Timur.
Kombes Yusri Yunus membeberkan fakta soal pembegal sadis yang menewaskan karyawati Basarnas. Para pelaku ternyata.
- ART Berterima Kasih kepada Presiden yang Mengingatkan TNI-Polri soal Mandat Rakyat
- Presiden Prabowo Ungkap Ciri Negara yang Gagal, Oalah
- Dilantik Jadi Kaprodi S2 Ilmu Hukum, Edi Hasibuan Berharap Banyak Polisi Mendaftar
- Viral Pria di Bandung Diduga Onani saat Mengayuh Odong-Odong, Polisi Bergerak
- Lokasi Perjudian di Pamekasan Ini Berkedok Lomba Kelereng
- Minta Polisi Pemeras Bos Prodia Dipecat, Sahroni: Malu-maluin Institusi!