Ini Iklan Malaysia yang Dianggap Lecehkan TKI
jpnn.com - JAKARTA – Ikan produk home appliance yang tersebar di kawasan Damansara, Kuala Lumpur, bisa jadi bakal memanaskan hubungan bilateral Malaysia dengan Indonesia. Iklan produk vacuum cleaner itu memuat pesan yang merendahkan derajat asisten rumah tangga asal Indonesia.
”Gunakan robovac, pecat asisten rumah tangga Anda yang berasal dari Indonesia. Sekarang.” Demikian pesan iklan yang dimuat pada sebuah T-banner itu.
Bunyi iklan produk robovac tadi jelas menilai tenaga kerja asal Indonesia lebih rendah daripada produk mereka. ”Kami baru tahu ada iklan tersebut di malkawasan Damansara kemarin. Awalnya seorang warga di Malaysia mengirimkan foto ini ke seorang diplomat di KBRI,” terang Wakil Duta Besar RI untuk Malaysia Hermono Selasa (3/2).
Diplomat Indonesia di Malaysia sudah menelepon nomor yang ada di iklan itu, namun tidak ada yang mengangkat. Robovac adalah kependekan dari robotic vacuum cleaner. Jadi, iklan tersebut tidak terkait dengan status mereka sebagai home appliance. Pembuat iklan itu adalah semacam distributor robovac yang menyediakan vacuum cleaner dari berbagai merek.
KBRI berencana menempuh langkah hukum untuk menyelesaikan masalah tersebut. Tim hukum juga sudah bergerak. ”Itu adalah tindakan yang merendahkan martabat suatu negara. Kami juga akan mengirimkan nota protes ke pemerintah Malaysia besok,” seru Hermono. (bil/ang)
JAKARTA – Ikan produk home appliance yang tersebar di kawasan Damansara, Kuala Lumpur, bisa jadi bakal memanaskan hubungan bilateral Malaysia
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Taat Hukum, Hasto Bakal Hadiri Panggilan KPK pada 13 Januari 2025
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Jangan Diundur Ketiga Kalinya, Honorer Senior Keburu Pensiun
- Usut Kasus Investasi Fiktif, KPK Periksa Dirut PT Pacific Sekuritas Indonesia Edy Soetrisno
- Terima Undangan Pemeriksaan dari KPK Senin Nanti, Sekjen PDIP Menyatakan Kesiapannya
- HUT Ke-52 PDIP di Sekolah Partai: Sederhana, Khidmat, Penuh Semangat Nasionalisme & Patriotisme
- Ada Guru Honorer Tidak Tahu Dibuka Rekrutmen PPPK 2024, Salah Siapa?