Ini Instruksi Penundaan Perjalanan Dinas PNS

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya menerbitkan surat edaran terkait pencegahan penyebaran virus corona di internal lingkungan kementeriannya.
Salah satu yang diatur adalah mengenai perjalanan dinas para pegawai di lingkup KLHK baik dalam maupun luar negeri.
"Bagi seluruh pegawai untuk sementara menunda semua agenda perjalanan dinas luar negeri yang telah dijadwalkan. Dimulai dari tanggal 16 Maret 2020," tulis Menteri Siti dalam surat edarannya.
Kemudian setiap pimpinan unit eselon 1 diwajibkan melaporkan pegawai yang sedang berada di luar negeri atau yang baru kembali dari luar negeri untuk urusan perjalanan dinas, sekolah atau kegiatan lajn pada Sekretaris Jenderal.
Dalam surat edaran Menteri Siti itu juga ditegaskan agar kegiatan kediklatan dalam bentuk tatap muka ditunda pelaksanaannya dan selanjutnya dilaksanakan secara online dengan menggunakan metode e-learning.
Untuk kegiatan belajar mengajar siswa SMK Kehutanan Negeri dilaksanakan secara mandiri secara online di masing-masing asrama dalam bimbingan para guru masing-masing.
"Kepala sekolah menunda kegiatan siswa di luar asrama," tegasnya.
SE itu juga menegaskan pertemuan atau acara yang memobilisasi atau mengumpulkan pegawai dan atau anggota masyarakat dalam jumlah besar ditunda sampai batas waktu yang ditentukan.
Setiap pimpinan unit eselon 1 diwajibkan melaporkan pegawai atau PNS yang sedang berada di luar negeri saat ini.
- Beredar Kabar Oknum PNS Menggadaikan SK Honorer, Waduh
- Soal THR ASN 2025 dan Gaji ke-13, Jawaban MenPANRB Rini Meyakinkan
- Pak Dirut Memastikan PNS dan PPPK Tidak Terkena PHK
- Prabowo Kembali Ingatkan Bawahannya, 5 Tahun Enggak Usah ke Luar Negeri
- 5 Berita Terpopuler: Tunjangan Kinerja PPPK Naik 50 Persen, tetapi Sumber Masalah Terungkap, Waduh
- Pak Gunadi Blak-blakan soal Anggaran Gaji PPPK, Waduh