Ini Kata Dokter RS Dadi soal Kondisi Aipda HR Pencoret Dinding Mapolres Luwu
jpnn.com, MAKASSAR - Anggota polisi asal Polres Luwu yang menulis sarang pungli dan korupsi kini dirawat di Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Dadi Makassar.
Polisi yang berinisial Aipda HR tengah dilakukan observasi kejiwaan di rumah sakit tersebut.
Dokter Jiwa RSKD Dadi Makassar, Erwiana Sutono mengakui saat ini masih melakukan observasi. Ia tak ingin langsung menyimpulkan kondisi polisi tersebut.
"Untuk hasil observasi, pertama-tama kami belum bisa memutuskan diagnosis karena butuh waktu," kata Erwiana Sutono, Senin (17/10) malam.
Erwiana Sutono menerangkan pihaknya membutuhkan waktu yang lama dan mendalam untuk mengetahui kondisi yang bersangkutan.
Bukan hanya itu, pihaknya harus melibatkan berbagai pihak, seperti psikiater, psikolog dan lainnya.
"Untuk mengetahui gangguan kejiwaan, tentunya perlu observasi lebih mendalam. Kami juga butuh waktu sekitar 14 hari," tambahnya.
Nah untuk mengetahui kondisi pasien, pihak harus memeriksa yang bersangkutan. "Biasanya kami wawancara untuk mengetahui status mental," terangnya.
Pihaknya pun mengambil langkah pasca Aipda HR mencoret dinding di Polres Luwu. Aipda HR kini menjalani pemeriksaan kejiwaan di Rumah Sakit Dadi Makassar
- Komitmen Dukung Generasi Muda, Maximus Insurance Serahkan Polis Asuransi untuk Mahasiswa Unhas
- Daftar 20 Tim Grand Finale Meet The World With SKF Road to Gothia Cup 2025
- Main di Film Puang Bos, Michelle Ziudith Belajar Bahasa Makassar
- Kebakaran Menghanguskan 33 Rumah di Makassar
- Motif Suami Bunuh Istri di Makassar Bikin Bergeleng
- Soroti Korupsi Pipa di Makassar, Sahroni: Pelaku Wajib Kembalikan Kerugian Negara