Ini Kesaksian Rohaniwan Tentang Proses Eksekusi di Nusakambangan
Terpidana Mati Tolak Penutup Mata, Pilih Menyanyi dan Berdoa
Kamis, 30 April 2015 – 06:06 WIB

TIANG EKSEKUSI: Kayu berbentuk salib di Lapangan Limus Buntu, Pulau Nusakambangan yang digunakan untuk tempat eksekusi terhadap para terpidana mati kasus narkoba gelombang pertama pada 18 Januari lalu. Foto: News Limited
Saat eksekusi, Andrew mengenakan kaos atau jersey tim rugby asal Sydney, Penrith Panthers kesayangannya. “Dia (Andrew, red) bilang padaku akan mengenakan jersey Panthers, dan dia melakukannya,” kata saudara kandung Andrew, Michael Chan. Jersey itu merupakan pemberian dari penyerang Penrith, James Segeyaro pada awal tahun ini.(daily/newscorp/ara/jpnn)
DELAPAN terpidana mati kasus narkoba telah dieksekusi secara serentak di Pulau Nusakambangan, Rabu (29/4) dini hari. Seorang rohaniawan yang menjadi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Heboh Aksi Alih Fungsi Lahan Kebun Teh di Pangalengan, Bupati Bandung Angkat Suara
- Menteri PKP Maruarar Sirait Segera Selesaikan Polemik Meikarta
- Hakim dan Pengacara Terlibat Suap Rp 60 Miliar Pantas Dihukum Berat
- ART Sebut Kejagung Hadapi 2 Lawan saat Menangani Perkara, Satunya Buzzer
- Fee Proyek 10 Persen Terungkap di Sidang Mbak Ita, Apa Peran Iswar Aminuddin?
- Paus Fransiskus Wafat, David Herson: Kita Kehilangan Tokoh Perdamaian Dunia