Ini Khasiat Musik bagi Penderita Epilepsi
jpnn.com - LEBIH dari sekadar hiburan, ternyata musik berkhasiat mencegah munculnya kejang-kejang yang kerap menyerang penderita epilepsi. Sebuah penelitian terbaru telah membuktikannya.
Baru-baru ini, tim peneliti dari The Ohio State University Wexner Medical Center, mengumpulkan 21 pasien epilepsi. Mereka diperdengarkan lagu Mozart, Sonata in D Major, Andante II dan rendition John Coltrane. Kemudian pola gelombang otak mereka direkam.
Para peneliti fokus pada musik dan otak penderita epilepsi. Sebab, musik diproses di lobus temporal, daerah yang sama pada otak di mana kejang epilepsi bermula.
Hasilnya, aktivitas gelombang otak penderita epilepsi lebih tinggi sambil mendengarkan musik. Selain itu, gelombang otak mereka cenderung menyingkronkan irama musik. Terutama di lobus temporal.
"Ternyata, ketika mendengarkan musik, pola gelombang otak penderita epilepsi berbeda dari mereka yang normal. Kami terkejut dengan temuan ini," kata peneliti Christine Charyton, PhD, dalam pertemuan American Psychological Association, seperti dilansir laman Fox News, Selasa (25/8).
Merujuk temuan tersebut, tim peneliti menyimpulkan bahwa musik bisa digunakan sebagai alat terapi yang sangat baik bagi penderita epilepsi.
(fny/jpnn)
LEBIH dari sekadar hiburan, ternyata musik berkhasiat mencegah munculnya kejang-kejang yang kerap menyerang penderita epilepsi. Sebuah penelitian terbaru
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pusat Gadai Indonesia Bagikan 8.000 Gram Emas Serentak di 6 Kota
- Kreator Konten Asal Bekasi Ini Manfaatkan TikTok dalam Pelestarian Alam
- Sambut 2025, Rapspoint Gelar Kegiatan Sosial hingga Tantangan untuk Pengguna
- 4 Manfaat Nanas, Kaya Kandungan Kolagen yang Baik untuk Tubuh
- 3 Manfaat Bawang Bombai, Bikin Gula Darah Ambyar
- 4 Manfaat Jahe, Ampuh Obati Berbagai Penyakit Ini