Ini Kiat Ibu-ibu Berbelanja Siasati Kenaikan Harga-Harga

Ini Kiat Ibu-ibu Berbelanja Siasati Kenaikan Harga-Harga
Ilustrasi: Wahyu Kokkang/Jawa Pos

Astri mengungkapkan adanya perubahan pengeluaran biaya makan belakangan ini. Sebelum kenaikan harga bahan pokok tersebut, dia harus mengeluarkan uang belanja Rp 75 ribu per hari. ”Itu hanya untuk biaya makan. Belum yang lainnya. Soalnya, saya menghidupi anak saya sendirian. Jadi, saya yang mengurus pemasukan dan pengeluaran semua,” beber ibu single parent tersebut.

Lantas, setelah adanya kenaikan harga kebutuhan pokok, pengeluaran untuk makan ditambah. Saat ini Astri mengeluarkan uang belanja kebutuhan hidup Rp 100 ribu per hari. Namun, hal itu dianggap wajar lantaran harga fluktuatif. ”Kalau dihitung per bulan, pengeluaran untuk makan keluarga sekitar Rp 3 juta. Tapi nggak apa-apa. Yang penting jangan jadi langka saja. Kalau langka, baru kerasa nanti,” ujarnya. (dim/wan/lum/ika/can/un/c9/kim)

 


JAKARTA - Keputusan menaikkan harga BBM dan elpiji 12 kg serta tarif listrik dan kereta api kelas ekonomi secara hampir bersamaan membuat masyarakat


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News