Ini Klarifikasi Operator ISC A Soal Sanksi Rizky Pellu

jpnn.com - MAKASSAR- Direktur PT Gelora Trisula Semesta (GTS) Joko Driyono akhirnya menganulir pernyataannya bahwa Rizky Pellu tak bisa memperkuat PSM. Pasalnya, setelah melihat data administrasi ternyata belum ada panggilan resmi dari tim nasional senior untuk Rizky.
"Iya tidak dilarang, yang dilarang memperkuat tim, apabila dapat panggilan resmi PSSI, tapi menolak," kata Joko Driyono, Direktur Utama PT GTS.
Sebelumnya, PT GTS menyatakan bahwa mereka yang dipanggil Timnas tapi dilarang oleh klub dengan alasan tidak mendesak, maka bakal mendapatkan sanksi yakni larangan memperkuat timnya.
Namun, kasus Rizky ternyata pemanggilannya hanya disampaikan secara lisan oleh pelatih Alfred Riedl.
Secara resmi, keinginan Riedl mendatangkan gelandang tengah yang biasa menjadi jangkar permainan tersebut, belum dituangkan dalam surat dari PSSI.
"Memang setelah diverifikasi belum pernah ada pemanggilan resmi dari PSSI untuk Rizky, jadi dia bisa main," terang Joko. (dkk/jpnn)
MAKASSAR- Direktur PT Gelora Trisula Semesta (GTS) Joko Driyono akhirnya menganulir pernyataannya bahwa Rizky Pellu tak bisa memperkuat PSM.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Menjelang Lawan Australia, Timnas Basket Indonesia Mencoba Realistis
- Demi Tiket Final Four, Jakarta Livin Mandiri Enggan Anggap Remeh Bandung bjb Tandamata
- Bernardo Silva Yakin Manchester City Bisa Menang di Kandang Real Madrid, Asalkan...
- Real Madrid Wajib Waspada, Manchester City Datang Penuh Optimisme
- Jakarta Livin Mandiri Berharap Tara Taubner dan Annie Mitchem Meledak di Seri Palembang
- Popsivo Polwan Berpeluang Memainkan Gendis, Alya hingga Dewa Ayu di Proliga 2025