Ini Komentar Dahlan Iskan Andai Diduetkan dengan Jokowi

jpnn.com - JAKARTA - Nama Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan dan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo atau yang kerap disapa Jokowi, belakangan kerap disandingkan sebagai pasangan ideal calon presiden dan wakil presiden dalam Pemilu 2014. Keduanya dinilai sangat cocok berpasangan memimpin Indonesia ke depan.

Lalu apa tanggapan Dahlan mengenai hal ini? Menurutnya, tak ada yang salah dalam penilaian itu. Mantan Dirut PLN itu juga tak menampik bahwa dirinya memiliki beberapa kesamaan dengan Jokowi.

"Ya ideal lah, itu komentar saya menanggapi survei itu. Selama ini masyarakat menilai Pak Jokowi kerap blusukan dan saya kerap terjun ke daerah-daerah, mungkin begitu," ujar Dahlan di Jakarta, Jumat (13/9).

Dahlan menambahkan, bila nanti dirinya akan disandingkan dengan Jokowi berarti tidak perlu mengeluarkan biaya terlalu banyak. "Ya menariklah, artinya bisa enggak high cost nanti, karena Pak Jokowi dan saya kan enggak suka bertele-tele," tegasnya.

Kemarin, Psikolog Politik dari Universitas Indonesia Hamdi Muluk menyatakan, jika Jokowi dan Dahlan disatukan maka mereka akan menjadi duet maut. "Dalam kontestasi nasional Jokowi melejit dan Dahlan di konvensi. Kalau mereka dipasangkan akan menjadi duet maut," kata Hamdi dalam penyampaian hasil survei SSSG di Wisma Kodel, Kuningan, Jakarta, Kamis (12/9).

Sedangkan, pendiri SSSG, Soegeng Sarjadi menyebut keunggulan Jokowi dan Dahlan karena wajah memelas yang mereka miliki. "Sekarang ini zamannya kita ini jatuh cinta pada wajah-wajah memelas. Dahlan Iskan dan Jokowi wajahnya memelas," kata Soegeng.

Sebelumnya, berdasarkan survei yang dilakukan SSSG, Dahlan paling layak menjadi bakal calon presiden Partai Demokrat jika dibandingkan dengan 10 peserta konvensi penjaringan calon presiden PD yang lain. (chi/jpnn)