Ini Laga Bak Bumi dan Langit
Barito Putera terlalu bergantung pada bomber mereka, Luis Carlos Junior yang mencetak tiga gol dalam lima laga tersebut.
Karena itu, tidak heran bila Barito Putera saat ini terjebak di dasar klasemen sementara ISC A.
Barito Putera baru mengumpulkan 24 poin dalam 28 pertandingannya di ISC A. Poin itu diperoleh dari 6 kemenangan, 6 seri, dan 16 kekalahan.
Sangat bertolak belakang bila dibandingkan dengan Arema Cronus yang saat ini bertengger di puncak klasemen.
Arema Cronus mengoleksi 52 poin hasil dari 15 kemenangan, 7 seri, dan 6 kekalahan. Perbandingannya bak bumi dan langit.
Meski tahu betul kondisi yang saat ini terjadi pada Barito, pelatih Arema Cronus Milomir Seslija enggan jemawa.
”Mereka tim yang bagus,” puji pria yang tahun lalu menjadi direktur teknik Barito Putera ini.
Ingat, Arema Cronus pernah mencatat hasil buruk saat berjumpa Barito Putera di ISC A. Pada pertandingan pertama di Stadion Kanjuruhan, 26 Juli lalu, Arema Cronus hanya mampu meraih hasil imbang dengan skor 0-0.
MALANG – Performa Barito Putra merosot sejak memasuk putaran kedua Indonesia Soccer Championship (ISC) A. Kekuatan tim jauh berbeda saat diawal
- Rekap Penggunaan VAR Hingga Pekan ke-11 Liga 1
- Timnas Indonesia Gelar 1 Uji Coba Sebelum Piala AFF 2024
- Cara Valentino Rossi Menyulam Kebahagiaan Untuk Korban Banjir
- Begini Syarat Persib Bandung Lulus ke 16 Besar AFC Champions League 2
- Reaksi Bojan Hodak Melihat Persib Bandung Imbang Melawan Port FC, Puas atau Kecewa?
- Carlo Ancelotti: Mbappe hanya Perlu Bekerja Keras, Terus Berjuang