Ini Lho Anggota Banser yang Ditampar Kiai, Pengakuannya Mengejutkan
Seusai acara, Hamid menghampiri Kiai Syukron yang merupakan gurunya itu.
"Saat ditemui, beliau bertemu saya dengan raut wajah yang senang," ucap Hamid.
Sebelum ditampar Kiai Syukron, Hamid mendapat pesan dari gurunya itu agar sebelum menjaga gereja, Banser terlebih dahulu menjaga kiainya.
"Jadi, bukan berarti, kiai saya tidak mendukung alumninya menjadi kader Banser. Beliau sangat mendukung," sebut Hamid.
Baca Juga: 4 Wanita di Kediri Dikencani Pria yang Sama, Dirayu-rayu, Ujungnya Pahit
Dia pun menilai kegiatan Banser menjaga gereja dalam rangka mempertahankan keselamatan saudara setanah air (ukhuwah watoniah).
"Dengan adanya penggamparan itu, saya klarifikasi, bukan niat atas guru saya benci terhadap saya. Namun antisipasi, jadi (Banser) jaga kiainya, para ulama NU, dan umat nonmuslim juga," tutur Hamid.
Menurut Hamid, semua alumni Daarul Rahman bila bertemu dan bersalaman dengan Kiai Syukron Ma'mun berharap mendapat tamparan disertai keberkahan.
Anggota Banser bernama Abdul Hamin memberi pengakuan soal dirinya ditampar Kiai Sukron Ma'mun
- Hari Santri 2024, GP Ansor Gelar Apel Pasukan Bertabur Angka 8
- Pramono ke Kediaman Prabowo Saat Pemanggilan Menteri, Ternyata Bawa Pesan Bu Mega
- Satu Komando Menuju Indonesia Maju, Banser Komitmen Siaga 24 Jam Layani Kebutuhan Masyarakat
- Polisi Gelar Reka Ulang Adegan Penyerangan Rombongan Kiai NU dan Banser di Karawang
- Tersangka Penganiayaan Rombongan Kiai NU Terancam 5 Tahun Bui
- Soal Isu Pembubaran MLB NU, Ini Pesan Gus Salam untuk GP Ansor, Banser, dan Pagar Nusa