Ini Lho Penjual Tabung Oksigen Medis Hasil Modifikasi, Inisialnya WS, Lihat
jpnn.com, JAKARTA - Jajaran Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditkrimsus) Polda Metro Jaya mengungkap kasus penjualan tabung oksigen medis hasil modifikasi yang dipasarkan melalui media sosial.
Pada kasus penjualan tabung oksigen palsu itu polisi menangkap pelaku berinisial WS alias KR.
Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya (PMJ) Kombes Yusri Yunus, tabung yang dijual pelaku merupakan alat pemadam kebakaran (Apar) yang dimodifikasi menyerupai tabung oksigen medis.
Aksi WS tersebut memanfaatkan kesempatan dengan kelangkaan tabung oksigen di masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat.
"Dia mengubah tabung pemadam kebakaran, dibersihkan dengan air, dia cat dengan warna putih, mirip dengan tabung oksigen (medis) yang kemudian diisi dengan oksigen," kata Yusri di Mapolda Metro Jaya, Jumat (30/7).
Jebolan Akademi Kepolisian (Akpol) 1991 itu menyebut pelaku memasarkan tabung kebakaran tersebut melalui akun @Erwan O2 di Facebook.
Menurut Yusri, tabung kebakaran yang semula seharga Rp 750 ribu, tetapi setelah diisi dengan oksigen harganya mencapai jutaan rupiah.
"Dia bisa jual sampai dengan harga Rp 5 juta. Ini cara tersangka WS alias KR," ucapnya.
Polisi mengungkap kasus penjualan tabung oksigen medis hasil modifikasi alat pemadam api ringan (Apar).
- Polisi Terlibat Kasus Pemerasan Penonton DWP Kini Berjumlah 32 Orang
- Bea Cukai Soekarno-Hatta Gagalkan Peredaran 1,1 Kg Sabu-Sabu, Begini Modus Pelaku
- Polisi Periksa Mobil Eks Anggota BIN yang Terbalik di Marunda
- Niat Baik RF Malah Jadi Korban Begal di Jakarta Utara
- Propam Diminta Usut Total Kasus DWP di Semua Lingkaran Polri
- Tim Forensik Masih Identifikasi 7 Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza