Ini Makna Natal Bagi Yosi Project Pop
jpnn.com, JAKARTA - Musikus Yosi Mokalu atau dikenal sebagai Yosi Project Pop, memaknai perayaan Natal sebagai bagian dari tradisi.
Menurut Yosi, Natal biasanya dirayakan pada Desember atau November. Bahkan ada yang merayakan Natal pada Januari.
"Itu hanyalah perayaan yang sifatnya tradisi di mana seluruh dunia itu orang mungkin melihat sebagai season of giving, jadi musim saling memberi," kata Yosi Mokalu, Kamis (24/12).
Yosi mengatakan bahwa Hari Natal merupakan hadiah yang diberikan oleh Tuhan bagi umatnya melalui kedatangan Yesus Kristus.
"Tetapi makna yang harus dipahami sebenarnya natal sendiri adalah sebuah hadiah dari Tuhan buat kami ketika kami kedatangan Yesus di dunia, itu memberikan arti. Kami mendapatkan kehidupan lebih baik dengan kedatangannya," jelas Yosi.
Personel grup Project Pop itu menambahkan, esensi atau tradisi dari perayaan Natal itu seharusnya tak hanya dilakukan hanya pada 25 Desember, tetapi juga setiap hari.
"Dia (Yesus) akan menebus dosa kami dan kami akan memiliki hubungan yang baik dengan pencipta. Nah, itu sebetulnya tidak perlu dirayakan hari Natal saja, itu perlu diperingati dan dirayakan setiap hari," imbuhnya.
Personel grup musik Project Pop ini merayakan Natal bersama komunitas secara virtual. Ia mengaku sudah mempersiapkan segala keperluan agar acara perayaan tetap berjalan menyenangkan.
Yosi Project Pop mengatakan, Natal biasanya dirayakan pada Desember atau November. Bahkan ada yang merayakan Natal pada Januari.
- Tim Gabungan Siap Amankan 335 Gereja saat Perayaan Natal di Bali
- Rayakan Natal, Bank Mandiri Bagikan Lebih 2 Ribu Paket Bantuan di Seluruh Indonesia
- 3.667 Personel Satpol PP Siap Amankan Perayaan Natal di 674 Gereja di Jakarta
- Gelar Perayaan Natal 2024, Untar: Simbol untuk Menciptakan Kebersamaan
- GBI HMJ Neo Soho Sukses Gelar Peluncuran Album Perdana & Perayaan Natal dengan Sukacita
- Sambut Natal, Perempuan PDIP Beri Bingkisan kepada Anak Panti Asuhan