Ini Manfaat Pengendalian IMEI bagi Masyarakat dan Industri

jpnn.com, JAKARTA - Kebijakan pengendalian international mobile equipment identity (IMEI) resmi diterapkan pemerintah per 18 April 2020.
IMEI digunakan untuk mengidentifikasi perangkat komunikasi berupa handphone, komputer genggam, dan tablet (HKT).
Penetapan aturan ini bertujuan menekan penggunaan HKT ilegal di Indonesia yang berpotensi menimbulkan kerugian bagi negara dan masyarakat.
Bea Cukai menjadi salah satu instansi pemerintah yang berperan penting dalam pengendalian IMEI.
Bea Cukai juga berperan melindungi masyarakat Indonesia dari peredaran HKT ilegal dari luar negeri.
Selain itu, hal ini merupakan komitmen Bea Cukai untuk mendorong pertumbuhan industri dalam negeri, khususnya HKT.
“Setiap perangkat HKT yang dibawa dari luar negeri harus didaftarkan IMEI terlebih dulu agar dapat digunakan di Indonesia," ujarnya.
Kebijakan ini mendorong industri HKT di dalam negeri agar mampu memiliki daya saing yang tinggi dan penerimaan negara pada sektor ini dapat dioptimalkan,” ujar Hatta Wardhana, Kasubdit Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, Rabu (27/4).
Pengendalian IMEI bertujuan menekan penggunaan HKT ilegal di Indonesia yang berpotensi menimbulkan kerugian bagi negara dan masyarakat.
- Bea Cukai Tembilahan dan Polres Inhil Sita 3,2 Kg Sabu-Sabu dari ABK KLM Mutiara Mas
- Bea Cukai Mataram dan Polda NTB Gagalkan Penyelundupan Narkotika di Bandara Lombok
- Bea Cukai dan TNI Bersinergi Melancarkan Penindakan Rokok Ilegal, Hasilnya Mencengangkan!
- 25 Tahun Eksis di Industri, Deretan Merek Ini Raih Golden Brand of The Year 2025
- Bea Cukai dan LPEI Berkolaborasi Dorong UMKM Memperluas Pasar ke Luar Negeri
- PT Indo Prowell Lestari Sukses Ekspor Perdana 1,2 Ton Bubuk Termoplastik ke Vietnam