Ini Manfaat Peningkatan Aktivitas Fisik pada Anak
jpnn.com - jpnn.com - Penelitian terbaru menunjukkan bahwa anak-anak yang melakukan lebih banyak latihan/olahraga mungkin memiliki gejala depresi yang lebih sedikit dibandingkan rekan-rekan mereka yang kurang aktif.
Peneliti menggunakan aktivitas pelacak untuk melihat berapa banyak aktivitas fisik yang anak-anak lakukan. Kemudian mewawancarai anak-anak dan orang tua mereka untuk menilai apakah mereka memiliki gejala depresi.
Hasil studi menemukan bahwa ketika anak-anak melakukan aktivitas fisik yang kuat pada usia 6 tahun dan 8 tahun, mereka mungkin kurang memiliki gejala depresi besar dua tahun kemudian.
"Hasil kami menunjukkan bahwa peningkatan aktivitas fisik pada anak-anak bisa mencegah depresi," kata pemimpin studi, Dr. Tonje Zahl, seperti dilansir laman Lifescript, Kamis (16/2).
Sementara banyak penelitian telah mendokumentasikan potensi olahraga untuk meningkatkan mood dan membantu dengan depresi untuk orang dewasa, sedikit yang diketahui tentang aktivitas fisik memengaruhi kesehatan mental pada anak-anak.
Seringkali, depresi dan gangguan kesehatan mental lainnya tidak muncul sampai masa remaja.
Studi ini meneliti sampel anak-anak dari Trondheim. Peneliti mensurvei orang tua mereka untuk menilai kesehatan mental anak-anak pada usia 6 tahun, kemudian melakukan wawancara tindak lanjut dengan orang tua dan anak-anak pada usia 8 tahun dan 10 tahun untuk menentukan apakah mereka memiliki gejala depresi.
Secara keseluruhan, peneliti memiliki data 795 anak-anak pada usia 6 tahun, 699 pada usia 8 tahun dan 702 pada usia 10 tahun.
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa anak-anak yang melakukan lebih banyak latihan/olahraga mungkin memiliki gejala depresi yang lebih sedikit dibandingkan
- Waka MPR Minta Aparat Selesaikan Kasus Kekerasan Perempuan & Anak yang Berlarut-larut
- Tiga Wanita Penjual Bayi Via TikTok Ditangkap, Tuh Tampangnya
- Luar Biasa, Ini 5 Manfaat Terapi Biofeedback untuk Kesehatan
- 4 Cara yang Tepat Menangani Demam pada Anak Menurut Dokter
- 4 Khasiat Rutin Makan Ikan, Turunkan Risiko Serangan Penyakit Ini
- Kasus Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, Ada yang Anak-anak