Ini Modus Peredaran Narkoba Jenis Tembakau Sintetis Jaringan Bogor, Oh Ternyata
Pria asal Sulawesi Selatan itu menambahkan, peredaran tembakau barang haram itu dilakukan secara sistematis, antara pemesan, kurir, penjual, dan produksi, serta pengendali market.
Yusri menyebut, pengendali produksi tak saling bertemu, hanya berkomunikasi via medsos saja.
Sedangkan, sistem komunikasinya menggunakan semacam kode-kode tersendiri saat satu-dua orang kurir, produsen, atau penjual yang hendak bertemu otak pengendalinya itu.
Dalam kasus ini, pelaku yang ditangkap berinisial AH, MR, AS, J, R, RP, RA, TA, dan N.
Saat melancarkan aksi, para tersangka memiliki peran masing-masing.
Tersangka AH berperan sebagai kurir, sedangkan MR, AS, dan J merupakan pengedar dan penjual.
Bagian produksi adalah RP, RA, TA, dan N," ujar Yusri.
Baca Juga: Booking Cewek Cantik Lewat Aplikasi MiChat, Tak Disangka, yang Datang Malah Waria Ganas
Jajaran Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Metro Jakarta Selatan meringkus sembilan pelaku yang merupakan sindikat narkoba jenis tembakau sintetis di kawasan Bogor, Jawa Barat.
- Polda Riau Tangkap 270 Pelaku Narkoba, Irjen Iqbal: Ini Sesuai Perintah Kapolri
- Penghuni Kos-kosan di Dago Bandung Produksi Narkoba, Polisi Sita 1,5 Kg Tembakau Sintetis
- Simpan Sabu-Sabu di Jok Motor, Warga Lampung Ditangkap Polisi
- Polisi Gerebek Kawasan Pilip 3 Muara Enim, 4 Pelaku Tindak Pidana Narkotika Ditangkap
- Simpan Sabu-Sabu dalam Helm, Pria di Musi Rawas Ditangkap Polisi
- Andrew Andika: Pasti Menyesal, Namanya Apes, Kan Enggak Ada Yang Tahu