Ini Modus yang Biasa Dimainkan RS soal BPJS Kesehatan
2019, Seluruh Penduduk menjadi Peserta
Selain itu dari 21.763 unit RS, sebanyak 1.351 unit RS diantaranya adalah milik swasta. ’’Jadi tidak benar layanan BPJS hanya di puskemas saja atau RS pemerintah saja,’’ tuturnya.
Kepada peserta BPJS Kesehatan, Ani juga berharap tidak langsung berobat ke fasilitas kesehatan tingkat lanjut atau RS. Jika tidak terlalu berat dan masih awal, bisa berobat dahulu ke FKTP terlebih dahulu.
Sehingga dokter-dokter spesialis di RS bisa berfokus pada pasien dengan penyakit yang lebih berat. Melalui cara ini juga bisa menekan adanya antrean pasien di RS.
Pada sejumlah kasus, Ani mengatakan banyak penyakit kategori berat yang biayanya ditanggung BPJS Kesehatan.
Diantara dokumen yang dia tunjukkan adalah ada pasien yang memasang ring jantung menggunakan BPJS Kesehatan.
Dia menjelaskan data peserta BPJS Kesehatan hingga akhir Februari 2018 mencapai 193 juta orang. Terus tumbuhnya jumlah peserta BPJS Kesehatan setiap tahunnya, menurutnya menjadi sinyal bahwa akses kesehatan sangat dibutuhkan masyarakat.
Ani menjelaskan sejak BPJS Kesehatan berdiri di 2014 lalu hingga 2017, total anggaran layanan kesehatan mencapai Rp 250 triliun.
Menurut dia keluhan terharap pelayanan BPJS Kesehatan memang masih ada. Diantaranya adalah peserta yang dahulunya ikut program Askes, merasa saat ini antrean layanan rumah sakit cukup panjang.
Di tengah upaya meningkatkan jumlah peserta BPJS Kesehatan sampai 2019 nanti, upaya pelanggaran atau fraud tetap harus ditekan.
- 21 Orang di Sukabumi Jadi Korban Penipuan Sindikat Pemalsu Kartu Indonesia Sehat
- Lestari Moerdijat Minta Peran Pemda Ditingkatkan dalam Penanggulangan Kanker Payudara
- RS Hasan Sadikin Berusia 101 Tahun, Menkes Budi Titip 3 Pesan Penting Ini
- BPJS Kesehatan & Ketenagakerjaan Gratis Ahmad Ali-AKA Hilangkan Kemiskinan di Sulteng
- Simak Nih Warga Sulteng, Komitmen Ahmad Ali- Abdul Karim Soal BPJS Kesehatan
- Ahmad Ali-AKA Pastikan BPJS Gratis, Beban Warga Hilang