Ini Motif P dan K Menganiaya-Merampok Pemulung di Bekasi, Tak Disangka
jpnn.com, BEKASI - Pria berinisial P (49) dan K (34) nekat menganiaya dan merampok dua pemulung yang sedang tidur di emperan toko, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, lantaran sakit hati sama korban.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, aksi kriminal itu bermula saat K yang juga merupakan pemulung itu hendak menjual gerobaknya kepada korban.
"Pada saat itu berdasarkan pengakuan K ini, pada saat mau menjual gerobaknya seharga 100 ribu tetapi ditawar 50 ribu oleh korban," kata Yusri di Mapolres Metro Bekasi, Selasa (6/10).
Kemudian, karena tawarannya tidak diterima pelaku, korban sempat menghina pelaku sehingga pelaku tersinggung.
"Ada satu kalimat yang keluar yang tidak diterima oleh tersangka, ini kemudian dia rencanakan lakukan penganiayaan terhadap korban," ujar Yusri.
Atas dasar itu, K kemudian mengajak P untuk melancarkan aksi menganiaya korban.
Akhirnya, pada Selasa (29/9) pagi, kedua pelaku menghampiri kedua korban berinisial UR (78) dan M (63) yang sedang tidur di emperan toko.
Kedua pelaku memukul korban dengan balok kayu dan merampas uang korban sebesar Rp 850.000.
Pelaku penganiayaan dan perampokan terhadap dua pemulung di Bekasi akhirnya ditangkap.
- Polisi Kantongi Bukti Rekaman CCTV Dugaan Penganiayaan yang Dilakukan Chandrika Chika
- Konon Chandrika Chika dalam Kondisi Mabuk, Polisi Dalami Motif Dugaan Penganiayaan
- Korban Dugaan Penganiayaan Chandrika Chika Diperiksa Polisi, Begini Kondisinya
- Penganiaya Dokter Koas Ternyata Honorer BPJN Sumsel, Statusnya Belum Dipecat
- 7 Satpam Kebun Raya Bogor Dipukuli Rombongan Peziarah
- Rampok Berpistol Ditangkap di Musi Rawas, Begini Kronologinya