Ini Nama 39 Kandidat Ketum Muhammadiyah, Selanjutnya Dipilih 13 Orang
jpnn.com, SOLO - Muktamar Ke-48 Muhammadiyah telah menghasilkan 39 nama calon tetap anggota berdasarkan Sidang Tanwir.
Dari 39 nama itu, ribuan peserta Muktamar Muhammadiyah akan menentukan 13 orang calon formatur Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah periode 2022-2027.
Pemilihan dilakukan melalui e-voting yang digelar secara tertutup di Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Solo, Jawa Tengah, Sabtu (19/11) malam.
Ketua Panitia Pemilihan (Panlih) Muktamar ke-48 Muhammadiyah Ahmad Dahlan Rais berharap pemilihan berjalan dengan lancar dan bisa lebih cepat karena ada penambahan bilik suara.
Dia menjelaskan pada Tanwir Jumat (18/11), pihaknya menggunakan sepuluh bilik suara, untuk 207 pemilih yang merupakan peserta Tanwir. Pada pemilihan Muktamar Muhammadiyah ini, pihaknya menggunakan 50 bilik suara untuk 2.600 pemilih.
“Pemanggilan peserta Muktamar 48 untuk menyalurkan hak pilihnya dilakukan secara bergantian oleh Panitia Pemilihan (Panlih),” ujar Dahlan Rais dalam keterangannya.
Dahlan Rais menjelaskan kesempatan memilih pertama ialah ketua umum dan ketua PP Muhammadiyah yang lain.
“Kemudian secara berurutan dilanjutkan oleh daerah-daerah dari wilayah timur Indonesia, tengah, dan sampai ke barat,” tuturnya.
Pemilihan akan dilakukan melalui e-voting yang digelar secara tertutup di Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Solo, Sabtu malam.
- Mendikdasmen Belanja Masalah, Seluruh Guru di Indonesia Wajib Tahu, Ada soal Sertifikasi
- Kabar Terbaru Rencana Perubahan Aturan Penempatan Guru PPPK, Siap-siap ya
- Penempatan Guru PPPK ke Sekolah Swasta Hampir Pasti, Mendikdasmen Abdul Mu'ti Semringah
- Pernyataan Terbaru Mendikdasmen Abdul Mu'ti soal Kenaikan Gaji, Honorer Bisa Senang
- Menjelang HGN 2024, Ini Permintaan Khusus Mendikdasmen Abdul Mu'ti kepada Guru
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Sebut Penempatan Guru PPPK Tidak Bisa Pakai Permen