Ini Pekerjaan Rumah untuk PDIP Jika Ingin Berlaga di Pemilu 2024

jpnn.com, JAKARTA - PDI Perjuangan dinilai memiliki potensi untuk memenangkan pemilu selama tiga kali berturut-turut.
Keberhasilan itu bisa dicapai apabila PDI Perjuangan bisa melahirkan pimpinan nasional baru dan mempertahankan inklusivitas partai untuk menggaet pemilih muda.
Pengamat politik Burhanuddin Muhtadi mengatakan, setidaknya ada dua kunci yang menjadi keberhasilan PDIP memenangkan dua pemilu berturut-turut. Pascakekalahan pemilu 2009, PDIP mampu mencetak kader-kader unggul untuk mengikuti sejumlah kontestasi pilkada.
BACA JUGA : Pengamat: Nasdem Tiba-tiba Dukung Anies jadi Capres 2024, Ada Apa
Burhanuddin menyebut Joko Widodo, Tri Rismaharini, Djarot Saiful Hidayat dan Ganjar Pranowo, merupakan bagian kecil yang menonjol dari keberhasilan itu.
"Ini karena sosok Bu Megawati Soekarnoputri yang menjadi king maker. Beliau menyediakan partai dan memberikan ruang seluas-luasnya kepada kader untuk melahirkan pemimpin-pemimpin lokal hingga nasional," kata Burhanuddin dalam diskusi Akankah PDIP Menang Lagi di Pemilu 2024 di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat.
Faktor kedua, kata Burhanuddin, PDIP pascapemilu 2009 mampu menjadi partai inklusif sehingga bisa menarik pemilih-pemilih nonideologis.
Bahkan, kata Burhanuddin, pemilih muslim di garis NU yang biasanya memilih PKB dan PPP, cenderung memilih PDIP di Pemilu 2019.
PDIP bisa saja bernasib sama dengan keterpurukan Demokrat setelah Susilo Bambang Yudhoyono selesai jadi presiden.
- Fajar Alfian Minta Maaf Atas Ucapannya kepada Simpatisan Anies
- Jawaban Puan Maharani Soal Rencana Penunjukan Plt Sekjen PDIP
- Tak Banyak Kader PDIP Ikut Retret di Magelang, Hubungan Pusat & Daerah Tetap Aman?
- Mega Larang Kepala Daerah PDIP Ikut Retret, Pengamat Singgung Soal Prabowo Pekikkan Hidup Jokowi
- 19 Kepala Daerah PDIP di Jateng Absen dari Retret Akmil, Tunggu Arahan Megawati
- 4 Kepala Daerah Jabar dari PDIP Tidak Ikut Retret ke Magelang, Ini Sebabnya