Ini Penanda Sukses Malam Wonderful Indonesia di Anhui
Hingga Februari, wisman asal Tiongkok tercatat telah mencapai 267.934 wisman. Tahun 2016 ini, telah dibebaskan kewajiban memiliki visa kunjungan untuk keperluan wisata ke Indonesia bagi 169 negara, termasuk Tiongkok. Lima orang penari dari Sanggar Tari Bunaken, Manado tampil dengan menonjolkan backdrop-nya.
Begitupun penari-penari dari anak-anak orang Indonesia yang lahir dan tinggal di Tiongkok juga cukup menghibur. Seolah-olah mereka menari itu adalah penguat dari video promosi Wonderful Indonesia di banyak daerah.
Dari Bunaken dan Lembah Straight, Minang Kabau dengan tarian piringnya yang khas. Tarian Betawi, tarian Papua, sampai tarian Jawa dengan campur sari yang kuat.
Ilustrasi di multimedia belakangnya juga mengundang perhatian khusus, sangat keren. Gambar videonya bagus, tariannya menambah keren atraksi Wonderful Indonesia Night itu.
Ada satu penampilan kesenian Tiongkok yang juga mengundang perhatian audience di Grand Theater. Yakni penari single, dengan topeng kain yang bisa berubah-ubah warna dan bentuk muka. Audience yang dikuasai orang Tiongkok itu juga penasaran dengan perubahan topeng wajahnya.
“Mudah-mudahan misi kami ini on track untuk menggenjot pasar Tiongkok, menuju target 20 juta di tahun 2020," kata Vincensus.(dkk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Masjid Indonesia Pertama di Yokohama Jepang Resmi Dibangun
- KAI Properti Dukung Pelestarian Lingkungan Melalui Aksi Tanam Pohon
- Mbak Rerie: Pembangunan Kebudayaan Bukan Langkah yang Mudah, Butuh Dukungan Semua Pihak
- Saleh Ingatkan Pemerintah Waspada soal Defisit BPJS Kesehatan
- Gegara Dilarang Pakai Narkoba, RR Tega Aniaya Istri Hingga Tewas
- Mengisi Kuliah Umum di Politeknik PU, AHY Bicara Program Makan Bergizi Gratis