Ini Penyebab Garuda Muda Kalah Telak Lawan Syria
jpnn.com - KEKALAHAN Timnas U-23 dengan skor telak 0-3 dari Syria U-23 layak membuat masyarakat pesimis dengan kans di kualifikasi Piala Asia. Menurut tim pelatih, ada beberapa hal yang membuat tim mereka kalah.
Pertama, Syria disebut lebih matang serta padu dari Timnas U-23. Sebab, pemain-pemain itu sudah menjadi satu sejak masih di Syria U-19. Selain memiliki postur, kecepatan dan power di atas Indonesia, mereka juga memiliki fighting spirit tinggi serta ngeyel.
"Mental bertanding kita juga belum maksimal. Ketinggalan dua gol, pemain malah down. Ini evaluasi mental pemain juga," terang asisten pelatih Timnas U-23 Mustaqim.
Apalagi faktor lain yang membuat timnas tak maskimal? Mustaqim menilai, antisipasi bola-bola atas tak sebaik di laga pertama saat imbang 1-1 pada 10 februari lalu. Penyebabnya, kualitas bek pengganti Jajang Maulana, ternyata tak setara dengan kualitas Hansamu Yama yang kurang fit.
"Dengan tidak tidak adanya Hansamu, bola-bola atas sering kalah, itulah sebabnya ini tim kan masih seleksi jadi paling tidak pelatih Aji Santoso nanti akan mencari format terbaik," tandasnya.(dkk/jpnn)
KEKALAHAN Timnas U-23 dengan skor telak 0-3 dari Syria U-23 layak membuat masyarakat pesimis dengan kans di kualifikasi Piala Asia. Menurut tim pelatih,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ayden Heaven: Saya Sangat Bangga Bisa Bergabung dengan MU
- Bek AS Roma Nicola Zalewski Gabung Inter Milan
- Semen Padang Vs Malut United: Penasaran Menang di Kandang
- Persib vs PSM: Arti di Balik Tangis Haru Ciro Alves, Ada Pesan Buat Bobotoh!
- Karier Kurniawan Yulianto Sebelum Jadi Pelatih Striker Timnas U-20 Indonesia
- Kurniawan Dwi Yulianto Pelatih Penyerang Timnas U-20, Catatan Kariernya Istimewa