Ini Penyebab UMKM Tahan Hadapi Resesi Ekonomi

jpnn.com, SAMARINDA - Headmaster Mini University Bank Indonesia (BI) Kalimantan Timur Preneur Dedi Priansyah mengatakan, usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) bisa bertahan dari resesi ekonomi.
Pasalnya, tidak berhubungan secara langsung dengan perbankan dan sistem saham.
Dalam resesi ekonomi, kata dia, sistem saham di pasar modal kerap anjlok.
“Namun, UMKM bertahan karena loyalitas konsumen,” terang Dedi, Senin (2/10).
Dedi menambahkan, UMKM menjadi pilihan yang bagus sekali ketika ekonomi yang kurang baik.
Meski hasilnya tak sebesar penambangan batu bara, UMKM bisa mengeruk penghasilan dengan membuka banyak cabang.
“Kenapa hanya bikin satu cabang? Meski bisnis kecil kalau punya banyak cabang profitnya bisa masuk kelas menengah ke atas,” ujar dia.
Menurut Dedi, pilihan UMKM begitu banyak. Terutama yang berhubungan dengan kebutuhan primer.
Usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) bisa bertahan dari resesi ekonomi.
- PNM Gandeng Kementerian UMKM Perkuat Literasi Usaha Nasabah
- Genjot Daya Saing UMKM di Pasar Global, Pertamina Fasilitasi Sertifikasi Halal & HaKI
- Omzet Meningkat 80 Persen, UMKM Percetakan Berbagi Kiat Sukses
- Tingkatkan Ekonomi Setelah Tsunami Selat Sunda, Istri Nelayan Produksi Aneka Olahan Laut
- Presiden Direktur Sampoerna Paparkan Strategi Keberhasilan Perusahaan
- Kolaborasi Masjid Istiqlal-Le Minerale, UMKM dan Jemaah Rasakan Berkah Ramadan