Ini Peringatan Serius Bagi Polisi yang Bermain Pokemon Go
jpnn.com - PONTIANAK - Waka Polresta Pontianak AKBP Veris Septiansyah mengingatkan seluruh masyarakat yang bermain Pokemon tidak memasuki kantor polisi di wilayah hukumnya.
“Jika itu ditemukan, maka akan kami periksa dan kami amankan,” terang Veris saat ditemui di kantornya, Senin (1/8) kemarin.
Menurutnya, menangkap Pokemon dapat menimbulkan pidana walaupun hanya tindak pidana ringan (Tipiring) sebagaimana diatur dalam KUHP. Memasuki pekarangan rumah orang tanpa izin adalah pidana.
“Namun jika masuk ke Mapolresta, akan kami periksa dan kami amankan. Guna menanyakan apa maksud dan tujuan dari permainan tersebut. Karena secara intelijen kami menolak permainan itu,” tegasnya.
“Sejauh ini belum ada laporan. Tetapi jika ada laporan dari masyarakat yang terganggu, tentu akan kita proses hukum,” sambung Veris.
Tak hanya masyarakat, anggota kepolisian juga dilarang memainkan permainan ini. Terutama di kantornya. “Ini perintah langsung dari Kapolri. Karena tidak dibenarkan,” ujarnya.
Veris mengimbau masyarakat untuk memainkan permainan ini di tempat aman. “Tidak sambil berkendara. Karena itu bisa menyebabkan kecelakaan lalu-lintas, serta membahayakan bagi pemainnya. Kemudian tidak bermain di permukiman warga dengan membuat keresahan,” ungkap Veris. (zrn/jos/jpnn)
PONTIANAK - Waka Polresta Pontianak AKBP Veris Septiansyah mengingatkan seluruh masyarakat yang bermain Pokemon tidak memasuki kantor polisi di wilayah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Aliansi Mahasiswa di Batam Laporkan Amsakar Achmad ke Bareskrim Polri, Ini Masalahnya
- Simulasi Makananan Bergizi Berjalan di Banyuasin, Cek Daftar Menu Sehat
- Nilawati Dianiaya Rekan Sesama Pedagang yang Tak Terima Ditegur, Begini Kejadiannya
- Momen Wakapolda Riau Brigjen K Rahmadi Turun ke SD Dukung Program Makan Bergizi Gratis
- SKD CPNS Pemko Pekanbaru, 296 Pelamar Dinyatakan tidak Lulus, Ini Sebabnya
- Terbitkan SE, Pemkab Natuna Pastikan tidak Mengangkat Tenaga Non-ASN Lagi