Ini Peringatan Serius untuk Oligarki, Vladimir Putin Gunakan Kata Bajingan
Pernyataan Putin selanjutnya menjadikan terang bahwa pengkhianat yang dia maksud adalah para oligark.
Putin menyinggung berbagai kemewahan yang mereka miliki dan mengingatkan bahwa ada harga loyalitas yang harus dibayar.
"Saya tidak menghakimi mereka karena memiliki vila di Miami atau French Riviera atau mereka yang tidak bisa hidup tanpa foie gras dan kerang atau apa yang disebut hak berbasis gender asalkan hati mereka bersama Rusia," kata mantan agen KGB itu.
Dia pun mempertanyakan loyalitas para oligark, terutama mereka yang masih tinggal di luar negeri di saat Rusia tengah menghadapi krisis.
Seolah ingin memicu perang kelas, Putin menyebut para oligark tersebut merasa punya derajat lebih tinggi dari warga Rusia kebanyakan.
"Fakta bahwa banyak dari orang-orang ini secara inheren, secara mental, tinggal di tempat lain dan tidak di sini bersama kita, dengan rakyat kita, dengan Rusia. Ini, menurut pendapat mereka sendiri, memiliki kasta yang lebih tinggi, ras yang lebih tinggi," pungkasnya. (ant/dil/jpnn)
Hubungan Presiden Vladimir Putin dengan oligarki Rusia mulai retak, simak pesannya untuk orang-orang terkaya di Rusia tersebut
Redaktur & Reporter : Adil
- Jatuhkan Sanksi Lagi, Jepang Sebut Rusia Tak Termaafkan
- Properti Warga Rusia di Negara Ini Dibekukan, Nilai Totalnya Fantastis
- Inggris Berlakukan Sanksi Bagi Pengimpor Emas Rusia
- Jokowi Dijadwalkan Bertemu Putin di Kremlin Pada Hari Ini
- Persiapan Sudah Matang, Jokowi akan Tiba di Ukraina Malam Ini
- UEA Mengaku Peduli Korban Perang di Ukraina, tetapi Dubai Jadi Suaka Oligarki Rusia