Ini Pesan Kepala BSKDN Kemendagri Yusharto Huntoyungo di Acara Halalbihalal
jpnn.com - JAKARTA - Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri Kementerian Dalam Negeri (BSKDN Kemendagri) menggelar acara halalbihalal pasca-lebaran Idulfitri 1444 H, di Aula BSKDN Jakarta, Selasa (2/5).
Dalam sambutannya, Kepala BSKDN Yusharto Huntoyungo menyampaikan permohonan maafnya kepada seluruh jajarannya.
Yusharto mengatakan, lebaran menjadi momen untuk saling memafkan satu sama lain, sekaligus untuk memupuk kembali rasa semangat dalam menjalani aktivitas sehari-hari termasuk dalam bekerja.
"Selamat datang kembali ke Jakarta kami ucapkan kepada Bapak/Ibu yang kemarin mudik lebaran ke kampung halaman."
"Selamat kembali menunaikan tanggung jawab dalam bekerja semoga semakin semangat setelah menjalani liburan di kampung halaman tercinta," sambung Yusharto.
Dia melanjutkan, sebagai generasi penerus bangsa penting bagi semua pihak untuk memahami makna halalbihalal sebagai kegiatan positif yang dapat memperkuat rasa persaudaraan dan kebersamaan, bukan saja sebagai umat Islam tetapi sebagai bangsa Indonesia.
"Sebagai bangsa Indonesia harus kita pelihara rasa kesatuan dan persatuan NKRI sebagai anak bangsa. Kita juga harus memahami bahwa diciptakannya kita berbeda-beda bukan untuk saling bertentangan, tetapi saling memberikan manfaat kepada orang lain atau pihak lain," tambahnya.
Dalam kesempatan itu, Yusharto juga berpesan kepada jajaran BSKDN Kemendagri agar menyikapi halalbihalal di bulan Syawal ini sebagai peristiwa perbaikan kualitas diri dalam segala aspek. Hal itu sesuai dengan makna yang melekat pada bulan Syawal, yakni peningkatan.
Kepala BSKDN Kemendagri Yusharto Huntoyungo menyampaikan pesan penting untuk jajarannya di acara halalbihalal.
- Wamendagri Ribka Haluk Tekankan Pentingnya Konsistensi Kepala Daerah Berinovasi
- Tingkatkan Kualitas Layanan Dasar, Kepala BSKDN Ungkap Peran Strategis JFAK
- Inilah Salah Satu Cara BSKDN Kemendagri Tingkatkan Publikasi Inovasi Daerah
- Kepala BSKDN: Efektivitas & Efisiensi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Harus jadi Prioritas
- BSKDN Kemendagri Libatkan Pakar Analisis Variabel & Indikator Penilaian Kota Bersih
- Sekretaris BSKDN: Soft Skill ASN Penting untuk Optimalkan Pemanfaatan Riset & Inovasi