Ini Rahasia Mengunyah Makanan Lebih Lama

jpnn.com - Perhatikan kembali kebiasaan makan anda selama ini. Apakah anda terbiasa makan sambil melakukan hal yang lain? Ini tentu membuat anda terburu-buru dan tidak fokus mengunyah. Padahal menurut sebuah studi terbaru, mengunyah makanan lebih lama dan fokus ternyata bisa membantu program diet untuk menurunkan berat badan.

Studi yang dilakukan oleh para peneliti di Iowa State University telah menemukan bahwa semakin banyak mengunyah, maka kadar kalori yang diserap akan semakin menurun. Temuan ini mendukung teori sebelumnya yang menyatakan bahwa mereka yang lambat saat makan memiliki berat badan yang cenderung lebih sehat.

Secara khusus, para peneliti ingin mengetahui apakah proses mengunyah yang lebih lambat akan membantu seorang individu membatasi asupan kalori dan menurunkan berat badan. Untuk mengetahuinya, mereka melibatkan responden yang memiliki berat badan normal, kelebihan berat badan, dan obesitas. Seluruh responden ini diminta untuk makan lima porsi pizza gulungan dan ditanya berapa kali mereka mengunyah untuk masing-masing bagian.

Tim menemukan bahwa semakin banyak jumlah mengunyah yang dilakukan maka semakin menurun asupan kalori yang diserap.

"Peningkatan jumlah siklus mengunyah sebelum menelan dapat mengurangi asupan makanan dan meningkatkan rasa kenyang," kata peneliti, James Hollis, seperti dilansir laman Medical Daily, Sabtu (7/12).

Menurut beberapa ahli, hasil ini didapat karena faktanya mereka yang makan dengan lambat, maka akan memberi lebih banyak waktu untuk tubuh untuk sadar jika sudah kenyang.

"Dibutuhkan sekitar 20 menit bagi otak untuk memberi sinyal pada perut bahwa ia sudah kenyang," kata Constance Brown-Riggs, dari Academy of Nutrition and Dietetics.

Studi ini telah dipublikasikan dalam Journal of Academy of Nutrition and Dietetics.(fny/jpnn)