Ini Rangkaian Acara Peringatan HPN di Surabaya

jpnn.com, SURABAYA - Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2019 yang digelar di Surabaya diisi dengan serangkaian acara. Berbagai media cetak, online, televisi, radio, Kementerian, BUMN hingga UMKM mengikuti pameran Pers yang digelar mulai hari ini, Kamis (7/2) hingga Sabtu (9/2).

Sebanyak 60 stan mengisi pameran pers dan menyuguhi berbagai perkembangan pers di era digitalisasi saat ini dan juga berbagai program kementerian, BUMN, UMKM dalam pengembangan ekonomi berbasis digital.

Khusus untuk stand PWI Pusat, di sana akan dipajang berbagai karya pemenang Adinegoro 2018, seperti karya foto jurnalistik dan editorial kartun (kartun opini), dan juga ada pameran buku karya para wartawan yang bergabung dalam PWI.

Rencananya, acara puncak perayaan Hari Pers Nasional (HPN) akan dihadiri Presiden RI Joko Widodo dan tokoh-tokoh pers Indonesia dari berbagai pelosok Tanah Air.

Selain pameran pers, peringatan HPN juga akan digelar konser Gebyar Pesona HPN 2019 yang akan diselenggarakan di Lapangan Kodam V Brawijaya, Surabaya, pada Sabtu (9/2) mulai pukul 14.00 WIB hingga 22.00 WIB. Sederet musisi tanah air dipastikan akan meramaikan konser musik sebagai puncak perayaan HPN 2019. Sebut saja Padi Reborn, Rizky Febian dan pedangdut Ucie Sucita. Mereka akan unjuk penampilan dengan tembang - tembang andalannya.

Ajang hiburan ini diinisiasi oleh Serikat Media Siber Indonesia (SMSI), organisasi pengelola media Siber di seluruh Indonesia. Ini untuk tahun kedua bagi SMSI turut berkiprah di HPN. 

Selain itu, SMSI juga mengadakan seminar di Universitas Dr. Soetomo Surabaya, yang akan dihadiri oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya, Kamis (7/2). Kemudian, Seminar tentang Jurnisme kemaritiman yang menghadirkan Menko Polkam Luhut Binsar Panjaitan. Pada malamnya akan ditutup dengan peluncuran buku panduan jurnalisme ramah pariwisata dan galadinner.

Ketua Umum SMSI Auri Jaya mengatakan, kehadiran SMSI di HPN 2019 diyakini memberikan nuansa baru bagi event tahunan segenap insan pers Indonesia, karena mengedepankan digital modern concept sebagai generasi baru media kekinian.