Ini Risiko Investasi Cryptocurrency, Masyarakat Awam Harus Tahu!
jpnn.com, JAKARTA - Founder Traderindo.com Wahyu Laksono mengingatkan masyarakat awam untuk memahami risiko investasi uang kripto atau cryptocurrency.
Menurutnya beberapa waktu belakangan ini investasi cryptocurrency menjadi salah satu alternatif investasi dan transaksi keuangan yang marak di dunia.
"Setiap investasi ada risikonya. Nah, yang utama, lihat dulu produknya diatur atau tidak? Saran saya bagi yang masih awam, tidak usah macam-macam pemikirannya. Untuk awam percaya saja kepada pemerintah dulu. Levelnya yang di situ dulu," ujar Wahyu melalui keterangan di Jakarta, Senin (10/5).
Wahyu memaparkan beberapa cryptocurrency, berikut penjelasannya.
1. Risiko cukup besar
Wahyu menyebut risiko investasi mata uang kripto relatif besar karena media pertukarannya hanya menggunakan kriptografi.
"Cryptocurrency tidak memiliki jaminan aset dari investasi yang ditanamkan," kata dia.
2. Fluktuasi sangat tinggi
Wahyu juga mengatakan fluktuasi harga cryptocurrency juga sangat tinggi.
"Cryptocurrency menjadi salah satu transaksi perdagangan yang tergolong sangat spekulatif," bebernya.
Founder Traderindo.com Wahyu Laksono mengingatkan masyarakat awam untuk memahami risiko investasi uang kripto atau cryptocurrency.
- Sebegini Nilai Terbaru Investasi di IKN, Bikin Kaget
- Gen Z dan Milenial Punya Gaya Cicilan Berbeda, Ini Tips dari Insight Investments
- Kasus Investasi Bodong Robot Trading Net89, Bareskrim Sita Aset Rp 200 Miliar di Bali
- Harga Bitcoin Tembus Rp1,7 Miliar, CEO Indodax Ingatkan Hal ini
- Indodana Finance & Cermati Invest Kolaborasi Dorong Kesadaran Finansial UMKM
- PHI Group Bakal Investasi di Pemalang, Bidik Sektor Pariwisata & Hotel