Ini Saran Ketum PPP atas Kisruh BPK Vs KPK

jpnn.com - JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuzy menyarankan, agar Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) bersama Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), bisa segera duduk bersama. Itu disarankan terkait kisruh hasil audit BPK terhadap pengadaan lahan Rumah Sakit Sumber Waras.
"Saran saya, oditur, pimpinan BPK dan KPK segera saja konsolidasi sesuai dengan fungsinya masing-masing," kata Romahurmuzy, di sela-sela buka puasa bersama di kediaman pribadi Wakil Ketua MPR, Oesman Sapta, Kuningan, Jakarta, Jumat (24/6).
Kalau konsolidasi itu tidak dilakukan, pria yang akrab disapa Romi ini khawatir akan jadi preseden buruk nantinya.
"Harus dijelaskan dulu duduk perkara dan otoritas masing-masing lembaga negara tersebut. Soal etika, masalah lain, tapi otoritas harus ditegakkan," tegasnya.
Romi menjelaskan, beda hitungan antara BPK dengan lembaga negara lainnya bukan hal baru. Kontroversial hitungan antara BPK dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan, juga pernah terjadi terkait dengan hasil audit Blok A Pasar Tanah Abang setelah terbakar pada 2003.
"Sampai kini hal itu tidak pernah dikonsolidasikan. Akibatnya, kita tidak tahu pasti kerugian negara peristiwa itu," tandas Romi.(fas/jpnn)
JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuzy menyarankan, agar Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) bersama Badan Pemeriksa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Apakah Galon Polikarbonat Bisa Sebabkan Kanker? Simak Faktanya
- 60 Influencer Terpilih Jadi Penebar Kebaikan Hijab Tiebymin
- Peradi Tingkatkan Kemampuan Anggota dengan Hadirkan Advokat Luar Negeri
- Paksa Kepala Daerah Ikut Retret, Prabowo Ingin Meniru Rezim Orde Baru
- Pengamat: Retret Kepala Daerah Bukan Demi Kesejahteraan Rakyat, Tetapi Investasi Politik Prabowo
- Rano Karno Sebut Pramono Anung Sudah di Magelang, Ikut Retret Kepala Daerah?