Ini Sederet Faktor Penyebab Gagal Jantung di Usia Muda, Harap Waspada!
Di sisi lain, kondisi ini bisa membuat jantung bekerja lebih keras demi dapat mendistribusikan darah untuk ibu maupun janin dalam kandungannya.
Karena kondisi tersebut, ibu rentan mengalami gangguan jantung saat hamil.
5. Kondisi Lainnya
Sejumlah kondisi medis dapat meningkatkan risiko gagal jantung ketika masih muda. Kondisi yang dimaksud, yakni obesitas dan diabetes.
Obesitas alias berat badan di atas normal dapat menyebabkan lonjakan tekanan darah, kadar kolesterol jahat (LDL), dan trigliserida. Ketiganya merupakan faktor penyebab serangan jantung, yang pada gilirannya mencetuskan gagal jantung.
Untuk diabetes, penyakit ini dapat menyebabkan serangan jantung, karena gejala khas penyakit metabolik tersebut adalah lonjakan gula darah. Pada gilirannya, kondisi tersebut dapat menyebabkan penumpukan lemak (kolesterol) di pembuluh darah.
Selain obesitas dan diabetes, berikut ini sederet gangguan medis lain yang juga dapat menimbulkan penyakit jantung di usia muda:
- Sleep apnea
- Penyakit paru-paru derajat parah
- Katup jantung abnormal
- Jumlah sel darah merah rendah
- Tiroid yang terlalu aktif
- Riwayat serangan jantung
- Irama jantung tidak normal
Itu dia sederet alasan gagal jantung di usia muda. Jika Anda memiliki salah satu faktor yang meningkatkan risiko masalah jantung, segeralah berkonsultasi dengan dokter.
Hal ini dilakukan guna memperoleh perawatan yang tepat dalam mengelola kondisi tersebut.
Meski begitu, tak menutup kemungkinan gagal jantung juga terjadi pada usia muda pada rentang usia 20–29 tahun.
- Indonesia Re Selenggarakan Pelatihan untuk Tingkatkan Pelayanan dalam Asuransi
- 5 Khasiat Air Garam yang Bikin Kaget, Berat Badan Bakalan Ambyar
- Usia Masih Muda tetapi Banyak Uban? Inilah Penyebab dan Solusinya
- 4 Manfaat Kacang Hijau yang Luar Biasa, Bikin Jantung Bahagia
- Penyakit Jantung Mengancam Kaum Muda, Dexa Medica Beri Skrining Gratis
- 4 Manfaat Kopi yang Perlu Anda Ketahui