Ini Sepak Terjang Bu Jenderal, Calon Bos KPK yang Kenyang Pengalaman Reserse
Salah satu yang melambungkan namanya, adalah saat menjadi Direskrim Polda Kepri. Saat itu Basaria sukses membongkar jaringan penyelundupan mobil-mobil mewah yang melibatkan aparat.
Saat itu dia mengendalikan operasi antimafia mobil itu dari Batam. Pulau seluas 41.000 hektare tersebut diduga dipenuhi mobil curian hasil perdagangan sindikat internasional. Tak mengherankan, di jalanan tak sulit ditemukan mobil-mobil berkelas seperti Nissan X-Trail, Nissan Murano, Mercedes Type C dan S, Toyota Harrier, Toyota Cygnus, dan Lexus.
Mobil-mobil bodong itu dipasok dari berbagai wilayah di Malaysia, lalu dilarikan melalui jalur darat ke wilayah Singapura. Dari Singapura, mobil-mobil tersebut "diputihkan" dengan dokumen palsu sebelum dikapalkan ke Batam dan berbagai negara tujuan lain, seperti Vietnam, Kamboja, dan India.
Di Batam, ruang-ruang pamer yang tersebar di berbagai sudut kota berlomba menawarkan mobil-mobil mewah dengan harga miring yang dilengkapi surat resmi. Nomor-nomor mesinnya cocok dengan STNK maupun BPKB.
Nah, saat Basaria menjabat, dia berani menangkapi cukong-cukong yang diduga menjadi pemasok mobil itu. Sejumlah aparat dari instansi terkait yang diduga memuluskan mafia tersebut juga diperiksa.
Namun, salah satu pendapat Basaria yang banyak disorot adalah dirinya tidak setuju lembaga antirasuah itu merekrut penyidik independen.
Pasalnya, untuk menjadi seorang penyidik berkualitas membutuhkan proses yang panjang. "Pemikiran saya penyidik harus lah penyidik. Kita di polisi saja tidak semua jadi penyidik. Bahkan di reserse tidak semua jadi penyidik," kata Basaria. (rdl/mas/dil)
SOSOK perempuan yang satu ini menarik perhatian dalam seleksi wawancara calon pimpinan KPK yang berlangsung di gedung Setneg, Senin (24/8). Dia adalah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Hak Konstitusional Firli Bahuri Harus Dihormati
- Jenderal Polri Menjamin Penanganan Kasus Penembakan Siswa Semarang Transparan
- Katarina Minta Jaksa Segera Eksekusi Pelaku Pemalsuan Akta Setelah Kasasi Dikabulkan
- Pensiunan Notaris Diduga Dikriminalisasi dengan Sengketa Perdata yang Dipidanakan
- Kebakaran Melanda Rumah Padat Penduduk di Tanah Abang, Ini Dugaan Penyebabnya
- Tidak Seluruh Honorer Lulus PPPK 2024, Sudah Diantisipasi, 3 Alasannya