Ini Sikap SBY soal Dana Aspirasi
jpnn.com - JAKARTA - Mendagri Tjahjo Kumolo menyatakan kalau posisi pemerintah memang belum sependapat dengan arus besar di DPR soal dana aspirasi. Meski demikian, dia memperkirakan, akan ada titik temu ketika melakukan pembahasan bersama soal anggaran 2016 nantinya.
"Akan ada titik temu yang mana pemerintah juga akan perhatikan apa yang jadi aspirasi DPR, dan DPR juga akan memperhatikan dan mendukung apa yang menjadi perencanaan pemerintah," kata Tjahjo, kemarin.
Di parlemen, tidak hanya tiga fraksi pewakilan parpol yang menyatakan menolak dana aspirasi atau UP2DP. Partai Demokrat melalui Ketua Umum Susilo Bambang Yudhoyono juga ikut menegaskan penolakan terhadap dana aspirasi.
Sama seperti kasus pembahasan Rancangan Undang Undang Pemilihan Kepala Daerah di tahun 2014 lalu, SBY mengeluarkan pernyataan penolakan setelah Fraksi Partai Demokrat setuju pengesahan peraturan terkait program UP2DP dalam sidang paripurna DPR, Selasa (23/6).
"Perlu saya tegaskan, sikap Partai Demokrat tetap tidak setuju jika dana aspirasi tersebut diartikan sebagai "jatah anggaran" anggota DPR untuk dapilnya," kata SBY dalam akun twitter resminya.
Menurut SBY, dirinya mendapat laporan bahwa Fraksi Partai Demokrat baru sebatas setuju untuk membahas peraturan terkait UP2DP. SBY menyebut jika Fraksi Partai Demokrat ingin mengetahui sejauh mana aplikasi pasal 80 huruf j UU nomor 17 tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD, bisa berjalan terkait pembangunan di daerah pemilihan.
"Fraksi PD ingin menguji apakah implementasi UU 17/2014 tersebut tetap seperti dulu atau berbeda, dan bukan jatah anggaran anggota DPR," kata Presiden ke-VI RI itu.
Jika implementasinya tetap seperti dulu, SBY menegaskan bahwa Partai Demokrat tegas menolak. Ini karena, ada potensi semacam duplikasi anggaran, bagi-bagi jatah, hingga potensi pelanggaran DPR sebagai eksekutor anggaran, jika kebijakan dana aspirasi sama seperti dulu.
JAKARTA - Mendagri Tjahjo Kumolo menyatakan kalau posisi pemerintah memang belum sependapat dengan arus besar di DPR soal dana aspirasi. Meski demikian,
- PT Pertamina Trans Kontinental Sediakan Sarana Air Bersih di Maumere
- Budi Said Divonis 15 Tahun Penjara, Dirut ANTAM Berkomentar Begini
- Kajati Sebut Tindakan Kajari Kediri Melepas Tembakan ke Udara Sudah Tepat
- Wamendagri Bima Arya Ingatkan Pemda Pentingnya Pendataan Irigasi
- Akademisi Universitas Bung Karno Nilai Penetapan Tersangka Hasto Murni Proses Hukum
- Diperiksa 5 Jam Lebih, Heri Gunawan Mengaku Dicecar soal Keterlibatan Komisi XI di CSR BI