Ini Skenario Polri di Tol Jagorawi demi Raja Arab Saudi

jpnn.com - jpnn.com - Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud dijadwalkan tiba di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (1/3) siang. Setelah mendarat, Raja Salman dan rombongan akan langsung menuju Bogor.
Rencananya, akan ada pertemuan bilateral antara Presiden Joko Widodo dengan Raja Salman di Istana Bogor. Karenanya, akan ada iring-iringan very very important person (VVIP) yang panjang dari Bandara Halim menuju Bogor.
Kepala Koprs Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Royke Lumowa mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan sejumlah opsi pengamanan bagi rombongan VVIP itu. Meski begitu, jalur utama yang digunakan adalah Tol Jakarta-Bogor-Ciawi (Jagorawi).
"Akses-akses yang mengarah ke Tol Jagorawi, lima sampai sepuluh menit sebelum beliau lewat sudah berangsur-angsur dikurangi sampai exit Tol Baranangsiang," kata Rokye.
Perwira Polri yang punya pengalaman panjang di urusan lalu lintas itu menyatakan bahwa pihaknya akan menutup jalan Tol Jagorawi. Namun, penutupan jalan berlaku surut.
“Pada ada saat beliau (Raja Salman, red) lewat saja. Sebagian arus di Jagorawi kita keluarkan di pintu-pintu tol seperti Sentul, Sentul Selatan dan lain-lain. Sistemnya seperti itu, tidak diblok secara total," tuturnya.
Meski demikian Royke menjamin rombongan Raja Salman yang dikabarkan berjumlah ratusan mobil tidak akan mengganggu masyarakat atau pengguna jalan lainnya. Untuk itu Korlantas Polri akan mengupayakan penutupan jalan tidak terlalu lama.
“Bagaimana kami mengakomodasikan kepentingan pengamanan VVIP dengan pelayanan masyarakat, harus seimbang," tandas Royke.(mg4/jpnn)
Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud dijadwalkan tiba di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (1/3) siang. Setelah mendarat,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Minta Korlantas Polri Tindak Pelaku Bus Oleng, Sahroni: Cabut SIM Sopir dan Tegur PO-nya
- Kapolda Metro Abaikan Laporan Perusahaan Saudi soal RJ WN India di Kasus Penggelapan
- Polisi Dinilai Selewengkan Restorative Justice di Kasus WN India Vs Perusahaan Saudi
- BPKH Limited Perkenalkan Bumbu Khas Indonesia untuk Katering Jemaah Haji di Arab Saudi
- Mudik Lebaran 2025, Ada Diskon Tarif Tol 20 Persen Hingga Sistem One Way
- FKPMI Menilai Menteri Karding Lamban Mengurus Masalah PMI