Ini Soal Bahaya, Ada Saran dari Bu Connie untuk Jenderal Andika dan KSAD Dudung

jpnn.com, JAKARTA - Pengamat militer dan pertahanan Connie Rahakundini Bakrie memiliki saran untuk Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan KSAD Jenderal Dudung Abdurachman. ?
Menurut Connie, dua tentara yang digunjingkan tak harmonis itu harus segera bertemu untuk menyelesaikan persoalan yang berkembang.
"Percepat mendudukkan dan membuka masalah utama antara Panglima TNI dengan KSAD yang terus-menerus terjadi dalam empat periode terakhir ini," kata Connie kepada JPNN.com, Selasa (6/9).
Akademisi yang ikut merancang strategi pertahanan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara itu meyakini persoalan antara Jenderal Andika dengan Jenderal Dudung bisa diselesaikan.
"Kali ini seharusnya lebih mudah karena sesama AD (Angkatan Darat). Panglima dari AD, KSAD dari AD," tutur Connie.
Penulis buku Defending Indonesia itu juga meminta elite politik di Indonesia tidak menarik-narik perwira tinggi (pati) aktif TNI, termasuk Jenderal Andika dan Jenderal Dudung, ke ranah politik.
?"Pak Dudung digadang-gadang jadi wapres, Pak Andika jadi capres, keduanya masih aktif. Ini berbahaya untuk kohesi dan integrasi TNI," ujar Connie.
?Sebelumnya, anggota Komisi I DPR RI Effendi Simbolon menduga hubungan antara Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dengan KSAD Jenderal Dudung Abdurachman tidak harmonis.
Pengamat militer dan pertahanan Connie Rahakundini Bakrie memiliki saran untuk Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan KSAD Jenderal Dudung Abdurachman. ?
- Dedi Mulyadi Buka Opsi Revisi Kerja Sama dengan TNI AD
- Kerja Sama Dedi Mulyadi & KSAD Dinilai Melanggar UU TNI
- Versi Jenderal Maruli, Letkol Teddy Tak Perlu Mundur dari Militer, Begini Penjelasannya
- Bela Kenaikan Pangkat Teddy Seskab, KSAD: Kewenangan Panglima TNI dan Saya
- Pembentukan Kodam & Ratusan Batalion Baru Bukan untuk Militerisme, Rakyat Akan Sangat Terbantu
- Ada Inpres Penghematan, KSAD Sebut Tidak Ada Pemotongan Anggaran