Webinar UMKM Kuat Indonesia Berdaulat Bersama BNI, JPNN dan Genpi
Ini Strategi Jitu Sang Pisang untuk UMKM Agar Bertahan di Kala Pandemi
Jumat, 09 Oktober 2020 – 15:40 WIB
"Karena kenapa? Contoh di Jakarta, PSBB diperpanjang artinya orang cuma bisa beli lewat pesan antar. Kalau UMKM ini tidak memahami gimana caranya memasarkan produk mereka secara online, itu akan sangat berpengaruh sekali terhadap penjualan. Bahkan bisa tidak ada transaksi," sambung Ari.
Pada intinya, Ari menegaskan bahwa UMKM akan dapat bertahan di tengah pandemi Covid-19 apabila dapat berpikir kreatif dan inovatif.
"Mereka (pelaku UMKM) akan bertahan ketika mereka berpikir kreatif dan inovatif, itu kata kuncinya. Itu akan memaksa mereka untuk berpikir kreatif dan inovatif di masa-masa seperti ini," tandas Ari. (mcr1/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Co Founder Sang Pisang Ansari Kadir menjelaskan strategi bisnis yang baik untuk pelaku UMKM agar bisa bertahan di tengah pandemi Covid-19
Redaktur & Reporter : Dean Pahrevi
BERITA TERKAIT
- Berkomitmen Terapkan Keuangan Berkelanjutan, BNI Kantongi Gold Rank ASRRAT 4 Tahun Berturut-turut
- Buka Peluang Pasar UMKM ke Luar Negeri, Bea Cukai Tingkatkan Sinergi Antarinstansi
- Perluas Akses Pembiayaan UMKM, BNI Gandeng Batumbu
- OJK: Hadirnya PP 47/2024 Berdampak Positif Bagi Keberlangsungan UMKM ke Depan
- Wondr by BNI Bidik Generasi Muda, DPK BNI Diprediksi Tembus Lebih dari Rp900 Triliun
- Peruri dan BPR Percepat Layanan Keuangan Digital bagi UMKM