Ini Tips Bernegosiasi dengan Anak Remaja
jpnn.com - MASA remaja adalah tahap kritis yang melibatkan sejumlah perubahan fisik dan emosional. Dengan memiliki pola pikir mereka sendiri, anak-anak yang memasuki usia remaja, biasanya memiliki keinginan menjadi mandiri dan memutuskan apa yang mereka ingin lakukan dengan hidup mereka. Jika mereka dilarang melakukan sesuatu, tak jarang mereka akan melakukan perlawanan. Hal ini tentunya akan menjadi tantangan tersendiri bagi para orang tua. Nah, salah satu cara untuk menghadapi hal ini adalah dengan melakukan negosiasi.
"Negosiasi memungkinkan anda menyelesaikan konflik potensial menjadi win-win situation bagi anda maupun anak anda," kata psikiater, Dr. Arti Anand, seperti yang dilansir laman Post Jagran, Sabtu (7/9).
Berikut ini adalah beberapa hal yang harus dipertimbangkan ketika bernegosiasi dengan anak anda yang baru menginjak usia remaja
1. Jadilah pendengar yang baik
Jangan memaksakan aturan pada anak-anak anda.Anda harus menjadi pendengar yang baik, dan disaat yang sama, anda bisa menciptakan aturan yang disetujui oleh anak anda juga. Misalnya, aturan mengenai studi dan konsumsi alkohol.
2. Jelaskan alasan di balik adanya aturan yang anda buat
Bicara terus terang tentang alasan anda membuat aturan tersebut. Dengan demikian, akan tercipta rasa saling pengertian dan kerjasama antara anda dan anak anda.
3. Menghormati pendapat mereka
MASA remaja adalah tahap kritis yang melibatkan sejumlah perubahan fisik dan emosional. Dengan memiliki pola pikir mereka sendiri, anak-anak yang
- Ikhtiar Yakes Pertamina Bangun Ekosistem Layanan Kesehatan Berkelanjutan
- 6 Khasiat Susu Almond, Bikin Tulang Makin Kuat
- Waspada, Ini 5 Bahaya Minum Air Kelapa Saat Sedang Haid
- 2 Koleksi Panel Dinding Rumah Bergaya Alami Diluncurkan
- Jutaan Ton Sampah Plastik Cemari Lingkungan, Kondisi TPA Mengkhawatirkan
- Hadirkan Kesegaran Sehat, Healthy Drink Pikat Pengunjung BFA Surabaya