Ini yang Bakal Dibahas dalam Perundingan Perdagangan Internasional ICA-CEPA

jpnn.com, JAKARTA - Indonesia segera melakukan perundingan Indonesia-Canada Comprehensive Economic Partnership Agreement (ICA-CEPA) sebelum akhir 2021.
Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan (Kemendag) Djatmiko Bris Witjaksono mengungkapkan menteri perdagangan Indonesia dan Kanada telah menginstruksikan agar tim negosiasi segera menyiapkan hal-hal teknis.
“Kami telah memulai serangkaian langkah koordinasi awal dengan segenap kementerian dan lembaga untuk mempersiapkan perundingan ini berdasarkan tiga prinsip utama yaitu akses pasar, aturan fasilitasi, dan kerja sama,” ujar Djatmiko.
Dia menjelaskan sepanjang kuartal pertama 2021 kedua negara telah melakukan serangkaian diskusi intensif secara daring untuk membahas berbagai cakupan isu potensial yang akan dimasukkan dalam perjanjian.
Dia memerinci isu yang akan dibahas meliputi akses pasar untuk perdagangan barang, jasa, investasi, kerja sama ekonomi.
Selain itu, termasuk berbagai area terkait perdagangan lainnya yang akan dibahas lebih lanjut oleh kedua pihak dalam perundingan.
“Pemerintah berharap dengan ICA-CEPA, Indonesia dapat semakin bersaing dengan negara- negara tetangga di kawasan Asia Tenggara yang telah terlebih dahulu memiliki perjanjian dagang dengan Kanada ataupun yang telah bergabung dalam perjanjian dagang kemitraan Trans-Pasifik (CP TPP),” jelas Djatmiko.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) yang diolah Kementerian Perdagangan, Kanada menempati peringkat ke-32 sebagai negara tujuan ekspor Indonesia dan peringkat ke-16 sebagai negara sumber impor Indonesia dengan total perdagangan sebesar USD 2,4 miliar pada 2020.
Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kemendag membeberkan pembahasan yang akan dilakukan dalam perundingan ICA-CEPA. Simak selengkapnya.
- Dunia Hari Ini: Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas
- Ini Upaya Bea Cukai Perkuat Kolaborasi dengan Perusahaan Berstatus AEO di 2 Daerah Ini
- CV Hikmah Surabaya Arang Ekspor 2 Ribu Bag Bricket Asal Polewali Mandar ke Suriah
- Membership PastiCuan Tawarkan Harga Impor Termurah dan Bonus Spektakuler
- Siasat Sri Mulyani untuk Meredam Tarif Resiprokal Amerika Serikat
- Pemerintah Prediksi Nilai Transaksi Ritel di 2025 ini Bakal Turun 8 Persen