JPNN.com 
Ini Yang Dilakukan Kementan untuk Stabilkan Harga Jagung dan Sejahterakan Petani
Sabtu, 05 Maret 2022 – 22:47 WIB
Kementan mendorong petani jagung di Bima untuk terus meningkatkan produksinya aga bisa menembus pasar ekspor. Foto: Humas Kementan
Selain menyerap hasil panen petani, kini petani jagung Bima mendapatkan kepastian harga di musim panen.
"Awalnya, petani jagung jemur jagung. Sekarang petani panen langsung jual dengan harga Rp 4.500 hingga Rp 4.850 jagung kering panen," katanya.
Menurut dia, untuk efisiensi, petani jagung Bima harus diberi pelatihan.
Mulai peningkatan produksi, pemupukan, hingga pascapanen. Sinergi pemerintah, offtaker, dan petani yang baik menjadi awal untuk mengembangkan jagung secara optimal.
"Kami siap berinovasi untuk peningkatan produksi dan kualitas jagung asal Bima," tandas Burhan. (mrk/jpnn)
Kementan meminta produksi jagung di Bima ditingkatkan agar bisa masuk pasar ekspor dan petani makin sejahtera
Redaktur & Reporter : Tarmizi Hamdi
BERITA TERKAIT
- Hamdalah, Mentan Amran Sulaiman Pastikan Stok Pangan Aman Jelang Natal dan Tahun Baru
- Pemprov Kalsel Siapkan 41.829 Hektare Untuk Optimalisasi Lahan Rawa
- Pelaku Usaha Harapkan Prabowo Bentuk Badan Otoritas Sawit
- Jadi Mitra Strategis Kementan, Kementrans Siap Bantu Penyediaan Tenaga Kerja
- DWP Kementan Memperkuat Peran Strategisnya Sejalan dengan Visi Indonesia Emas 2045
- Baharkam Polri Siapkan Pilot Project Peningkatan Komoditas Jagung di Cianjur
