Ini yang Dilakukan Pelatih Agar Pemain Timnas U-23 Tak Emosian
jpnn.com - TIMNAS U-23 masih bermasalah dengan mental dan emosi pemain di lapangan. Terbukti, saat laga berlangsung dalam tensi tinggi, pemain Timnas U-23 kerap terpancing emosinya dan bermain kasar.
Ketika menang 1-0 melawan Malaysia U-23 pada 21 Mei lalu, kartu merah didapatkan oleh Hansamu Yama Pranata. Dia mendapatkan dua kali kartu kuning pada menit ke- 45 dan 62.
Kondisi ini memang cukup disesalkan oleh pelatih Aji Santos. Dia menilai, apa yang terjadi di laga Malaysia tak boleh berulang.
"Saya juga menyesalkan itu. Ya, sisi mental memang perlu dibenahi, agar tidak terjadi lagi di Singapura," terangnya, Sabtu (23/5) malam.
Untuk itu, pendekatan secara personal perlu dilakukan oleh pelatih asal Malang tersebut. Karena banyak pemain yang berasal dari Timnas U-19 dan masih di bawah U-23 rata-rata usianya, Aji menilai emosi yang labil memang kerap muncul.
"Nanti tim pelatih akan berbicara secara personal ke pemain-pemain yang memang langganan kartu dan main keras," ungkapnya. (dkk/jpnn)
TIMNAS U-23 masih bermasalah dengan mental dan emosi pemain di lapangan. Terbukti, saat laga berlangsung dalam tensi tinggi, pemain Timnas U-23 kerap
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Nasib Shin Tae-yong, Antara Ocehan di Medsos & Sikap Suporter Sejati Timnas Indonesia
- Upbit Indonesia Dukung Generasi Muda di Bidang Olahraga Kancah Internasional
- Prediksi Bojan Hodak Menjelang Indonesia vs Arab Saudi, Ada Faktor Cuaca
- Diterpa Badai Kritik, Shin Tae Yong Curhat Begini
- Indonesia vs Arab Saudi: Kans Eliano Reijnders Starter?
- Timnas Indonesia vs Arab Saudi, Erick Thohir: Berikan yang Terbaik, Percaya Kita Bisa Bangkit