Ini yang Jadi Prioritas Bupati Baru Purbalingga
jpnn.com - PURBALINGGA-Bupati Purbalingga, Tasdi akan memprioritaskan pengentasan kemiskinan di tahun pertama pemerintahannya ini. Hal tersebut didasari masih tingginya angka kemiskinan di wilayah Kabupaten Purbalingga.
Komitmen ini disampaikan saat serah terima jabatan (Sertijab) Bupati Purbalingga di Pendopo Dipokusumo, Sabtu (20/2). "Pendapatan per kapita masyarakat Purbalingga masih rendah. Rata-rata hanya sekitar Rp 6,3 juta per tahun atau Rp 540 ribu per bulan," katanya.
Tasdi menegaskan, pihaknya membutuhkan kerjasama dari berbagai pihak untuk melaksanakan visi dan misi tersebut. Dia juga menyampaikan, salah satu upaya untuk menggairahkan ekonomi terutama sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) adalah dengan memberikan kredit lunak dan kemudahaan pinjaman bagi pengusaha kecil.
"Target kami memang bagaimana kemiskinan bisa ditekan dan tingkat kesejahteraan masyarakat naik," paparnya.
Hadir dalam acara sertijab tersebut Wagub Jateng Heru Sudjatmoko, mantan Bupati Purbalingga Triyono Budi Sasongko, jajaran Forkominda, anggota DPRD, pejabat terkait. Bersamaan dengan Serijab, juga dilaksanakan acara Pesta Rakyat dengan menyediakan berbagai macam makanan yang disiapkan gratis untuk masyarakat.
Wagub Jateng Heru Sudjatmoko mengatakan pihaknya mengharapkan agar Tasdi dan Tiwi bisa menjalin sinergitas dengan berbagai jajaran di pemerintahan. Termasuk dengan jajaran DPRD. Salah satu prioritas pembangunan yang akan dilaksanakan adalah pembukaan Lapangan Udara (Lanud) Wirasaba menjadi bandara komersial. (tya/bdg/dil/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Momen Brigjen Jossy Jadi Pelipur Lara Warga Kampar di Tengah Bencana Banjir
- Dimediasi Forkompimda, MPC Pemuda Pancasila Blora & DPC GRIB Sepakat Berdamai
- Polda Sumsel Memusnahkan 49 Kg Sabu-Sabu Jaringan Narkoba Internasional
- Kabar Gembira, Pemprov DKI Batal Hapus Koridor 1 Transjakarta Rute Blok M-Kota
- Diduga Hendak Membobol Rumsong, Pria di Palembang Tewas Diamuk Massa
- Harga Gabah Anjlok di Bawah HPP, Petani Tapanuli Tengah Menjerit