Ini yang Membuat ASDP Mantap Bakal IPO
jpnn.com, JAKARTA - PT ASDP berencana melakukan Initial Public Offering (IPO) atau penawaran saham kepada publik pada 2022.
Rencana IPO ASDP ini sejalan dengan lima prioritas Kementerian BUMN yaitu, memberikan nilai ekonomi dan sosial untuk Indonesia, melakukan inovasi model bisnis.
Kemudian kepemimpinan teknologi, peningkatan investasi serta pengembangan bakat sehingga sebagai BUMN mampu bersaing secara mandiri.
"Kondisi pemulihan pada masa resesi ini merupakan momentum yang dapat dimanfaatkan oleh ASDP untuk melakukan investasi pengembangan bisnis," ujar Direktur Keuangan IT dan Manajemen Risiko ASDP, Djunia Satriawan, Kamis (22/7).
Hal ini berdasarkan pengalaman saat resesi pada 2008 terhadap perusahaan yang memanfaatkan momentum pemulihan (recovery), dapat menjadi champion di industri.
"Karena itu, rencana IPO tahun 2022 merupakan langkah lanjutan bagi ASDP untuk menjadi salah satu pemenang dalam industri bisnis di Indonesia," tuturnya.
Melalui IPO, sambung Satriawan, ASDP diproyeksikan mencapai pertumbuhan usaha yang berkelanjutan.
Hal ini ditunjukkan oleh proyeksi pendapatan ASDP sebesar Rp5 triliun pada 2024, net profit sebesar Rp607 miliar, nilai asset sebesar Rp13,6 triliun dan ekuitas sebesar Rp12,4 triliun pada 2024.
Rencana IPO ini merupakan langkah lanjutan bagi ASDP untuk menjadi salah satu pemenang dalam industri bisnis di Indonesia.
- Diikuti 12.300 Pelari, Pertamina Eco RunFest 2024 Sukses Digelar
- Pengguna Layanan Ferizy Tembus 2,59 Juta, ASDP Terus Genjot Digitalisasi E-Ticketing
- ASDP Maksimalkan Layanan Penyeberangan Jawa-Bali untuk Menyambut Natal dan Tahun Baru
- ASDP Ajak Masyarakat Eksplorasi Keajaiban dan Magnet Wisata Labuan Bajo
- Efek Aquabike Championship 2024 Penumpang Ferry di Danau Toba Melonjak 12,7%
- Puluhan Perusahaan Raih BUMN Branding & Marketing Awards 2024